Kakek Penyandang Tuna Rungu Tewas Tertabrak Kereta

Slamet Riyadi (70) warga Dusun Bumijaya RT 05 RW 06 Desa Kesugihan Kidul Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap, tewas tersambar kereta api Wijaya Kusuma, Senin (10/9) sore. Korban sempat terpental beberapa meter dari lokasi kejadian.


Kapolsek Kesugihan AKP Kusnadi mengatakan, korban ditabrak kereta api Wijayakusuma dengan nomor lokomotif CC 2018316 saat melintas dari arah Kesugihan menuju ke stasiun Maos.

Kejadian bermula saat Arif Susanto karyawan PT  KAI mendapatkan informasi dari masinis Supriyono bahwa kereta yang dikemudikannya telah menabrakan seseorang di KM 3 + 100 Desa Kesugihan kidul RT 05 RW 06 Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap.

Setelah ada informasi tersebut, kami datang ke lokasi kejadian. Dari hasil pemeriksaan medis Puskesmas Kesugihan, korban mengalami luka pada bagian kepala dimungkinkan karena terserempet keret api sehingga terpental beberapa meter dari rel kereta api," katanya.

Kusnadi menambahkan, berdasar keterangan pihak keluarga, korban merupakan penyandang tuna rungu sehingga saat berjalan diatas rel tidak mendengar ketika ada kereta api lewat.