Kamar Isolasi Rumah Sakit Terbatas, PDP Covid-19 Terus Bertambah

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengatakan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 hingga Minggu (22/3) sudah mencapai 22 orang.

Baca Juga

Cek Darah Hingga Tensi, Pemkab Sukoharjo-Mawar Sharon Peduli Gelar Cek Kesehatan Gratis
Pemerintah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Menyiapkan Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Khusus Bagi Warga Di Wilayah Selatan
BPJS Kesehatan Dukung Vaksinasi Covid-19 untuk Kelompok Rentan Peserta Prolanis

Jumlah ini mengalami kenaikan 9 orang dsbanding data pada Sabtu (21/3).

"Jika kondisi jumlah pasien bertambah dalam beberapa hari kedepan, maka pihak rumah sakit akan kewalahan karena kamar isolasi yang terbatas," kata Bupati Tiwi, Minggu (23/3) petang.

Jumlah kamar isolasi di rumah sakit milik daerah saat ini masih terbatas. Di RSUD Goeteng saat ini baru 10 kamar, dan baru dipersiapkan dalam tiga hari kedepan ada penambahan 13 kamar, kemudian di RS Panti Nugroho saat ini sudah disiapkan 12 kamar.

Bupati meminta seluruh jajaran pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk ikut bergerak mensosialisasikan pencegahan menyebarnya covid-19.

"Kami harus bergerak bersama, tidak hanya dinas kesehatan, RSUD, puskesmas, tapi semua harus bergerak melakukan sosialisasi pencegahan terhadap meluasnya covid-19," kata Bupati Tiwi.

Sementara itu Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, satu orang warganya yang tinggal di Kelurahan Purwokerto Lor, Kecamatan Purwokerto Timur, positif terkena Ccovid-19. Orang tersebut saat ini dirawat di RS Margono Soekarjo Purwokerto.

Betul, salah satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Margono Soekarjo Purwokerto, dinyatakan positif covid-19," kata Achmad Husein.

Achmad Husein juga menghimbau dan memohon agar masyarakat jangan panik karena pihaknya akan bertindak cepat. "Keluarganya juga langsung dicek dan akan dilakukan langkah-langkah agar covid-19 tidak menyebar," ujarnya.