Kapolres Semarang : Puluhan Bangkai Ternak di Sungai Serang Diduga Sengaja Dibuang

Kapolres Semarang menyebutkan ada tanda khusus di telinga puluhan bangkai ternak yang dibuang di aliran Sungai Serang, Desa Susukan, kabupaten setempat.


"Tanda itu, menunjukkan jika bangkai kambing tersebut merupakan kambing/ domba dari perternakan karena pada telinganya ada bekas tanda anting kode," ujar Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika H A, SIK, MH., kepada wartawan, usai meninjau langsung, Rabu (22/6). 

Didampingi Wakapolres Semarang Kompol Sigit Ari Wibowo SH., dan Kapolsek Susukan AKP Yanto SH., Kapolres menandaskan bangkai domba/ kambing tersebut diperkirakan sengaja dibuang oleh oknum tidak bertanggung jawab. 

Saat ditemukan pertama kali oleh Kadus Pamotan Zaenal yang sedang melintas di atas jembatan kali Serang pukul 07.00 WIB selanjutnya melaporkan kepada pihak Polsek Susukan. 

Usai mendapatkan laporan, pihaknya langsung mendatangi lokasi penemuan bangkai kambing berjenis domba yang tergeletak di sekitar jembatan kali Serang, Dusun Pamotan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang pada hari Selasa (21/06). 

"Kami sampaikan bahwa berdasar laporan warga perihal ditemukannya puluha bangkai kambing di sekitar jembatan kali Serang, kami langsung berkoordinasi satgas PMK Kecamatan Susukan, personil TNI dari Koramil Susukan dan warga untuk melakukan penyusuran di sekitar jembatan," ujarnya  

"Pihak kepolisian juga masih melakukan penyisiran dan berkoordinasi dengan satgas PMK serta Dinas Pertanian dan Peternakan Kabuparen Semarang," imbuhnya. 

Saat ini jajaran Polres Semarang masih melakukan penyelidikan dan pengumpulan keterangan untuk mencari oknum yang membuang bangkai kambing tersebut. 

Pihaknya mengimbau kepada warga Kabupaten Semarang yang mempunyai peternakan dan apabila hewan ternaknya mati akibat penyakit. Warga dipersilakan menghubungi perangkat desa setempat selanjutnya diteruskan ke Satgas PMK Kecamatan untuk dilakukan tindakan sesuai prosedur.