Kasus suap PLTU Riau-1 terus didalami oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk keterlibatan Menteri Sosial Idrus Marham.
- Modus Baru, Pengedar Sabu Dikemas di Dalam Bambu Diringkus Satnarkoba Polres Jepara
- Satu Orang Ditetapkan Sebagai DPO Kasus Produksi Pil Ekstaksi di Semarang
- Upaya Novel Baswedan Cs Adu Domba Lembaga Negara Harus Dihentikan Sekarang Juga
Baca Juga
"Segera saja KPK periksa dan tahan Idrus Marham, jangan sampai nanti jadi pada lupa semua nih," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arif Poyuono, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (19/8).
Menurut Arief, sudah jelas Idrus terlibat aktif dalam rasuah PLTU Riau-1, bahkan rumah dinasnya dijadikan ajang transaksi suap.
"Gila betul si Idrus Marham ini, sampai-sampai rumah dinas bisa dijadikan tempat transaksi kasus suap proyek pembangkit PLN Riau -1," tandasnya.
Kasus suap proyek PLN ini berawal dari akibat ulah lancung Wakil Ketua Komisi Energi DPR RI, Eni Saragih dengan pengusaha Johanes Budisutrisno Kotjo.
Karenanya, orang dua ini ditetapkan tersangka oleh KPK, dan menyeret nama Mensos Idrus Marham serta Dirut PLN Sofyan Basir.
- Belajar dari YouTube Rakit Mercon, Pemuda di Purworejo Diringkus Polisi
- Empat Manusia Karung Kena Razia Satpol PP Kota Semarang
- Aksi Tawuran Dua Kelompok Dibubarkan Polisi