Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Siti Zuraidah, SKM, M.Kes, mengingatkan ancaman demam berdarah (DB) selama libur Hari Raya Lebaran.
- Usai Vaksin Booster Alami KIPI, Hakam: Itu Wajar dan Tidak Perlu Takut
- 60 Persen Warga Jateng Telah Divaksinasi
- Tinggal 21 Orang Terkonfirmasi Positif, Kelurahan Pedurungan Tengah Targetkan 500 Vaksin Sehari
Baca Juga
"Khususnya bagi rumah yang ditinggal lama, agar waspada terhadap DB," kata Siti Zuraidah, Jumat (15/4).
Untuk itu, ia mengimbau agar bagi masyarakat yang hendak mudik panjang memperhatikan kemungkinan-kemungkinan jentik nyamuk muncul di saat-saat tertentu.
"Salatiga masih level dua, jika ada yg batuk pilek lebih baik diam dulu di rumah untuk mengendalikan penyebaran. Gejala apapun yg mirip dengan gejala Covid-19 berarti suspek Covid-19," ungkapnya.
Terkait kesiapan tenaga kesehatan, lanjut Siti Zuraidah, bahwa untuk daerah perkotaan tidak ada puskesmas yang melayani rawat inap, termasuk Puskesmas Cebongan.
"Namun DKK tetap menyiapkan dokter dan apotek jaga, serta public safety center (PSC) 119 yang mobile," imbuhnya.
- DKK Salatiga Pastikan Stok Oksigen Siap
- Cakupan Vaksin Anak Capai 1.228, DKK Salatiga Tunggu Alokasi Tambahan dari Pusat
- Peringati HKN, 4 Klinik, 1 RST dan Puskesmas Terima Penghargaan Sebagai Vaksinator