Para perwira maupun senior yang tergabung dalam tim kegiatan tradisi Pembaretan Polres Semarang, dilarang keras semena-mena melakukan kontak fisik kepada para Bintara Remaja.
- Wali Kota Salatiga Minta Dibentuk Tim Reaksi Cepat Bencana
- Jelang HPN 2025, Wartawan Purworejo Ziarah ke Makam Tokoh Pers
- Pariwisata Bergeliat, Taj Yasin: Jangan Sampai Ada "Tsunami" Covid Gelombang III
Baca Juga
Penekanan ini disampaikan Waka Polres Semarang Kompol Fandy Setiawan usai melepas Personel Bintara Remaja dengan mengambil Start halaman Mapolsek Bawen, Jumat (8/3).
Tercatat, sebanyak 21 Personel Bintara Remaja angkatan 49 dan 50 menjadi bagian keluarga besar Polres Semarang dan melaksanakan tradisi Pembaretan.
Semuanya, di posisikan menjadi Personel Sat Samapta Polres Semarang.
"Rangkaian pembaretan mendapatkan atensi dari Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra. Polres Semarang akan pengawasan terhadap Bintara baru selama kegiatan berlangsung," terang Waka Polres.
Kompol Fandy mengajak kepada para senior atau pun perwira membentuk mental maupun jiwa Bhayangkara muda ke dalam tubuh para Bintara baru.
Namun tidak ada kontak fisik bahkan kekerasan kepada junior Bintara baru. "Serta tumbuhkan jiwa korsa dan hirarki yang humanis kepada para Bintara baru," jelasnya.
Setelah bendera Start dikibarkan sekitar pukul 07.45 Wib, para Bintara baru dengan didampingi Instruktur dan sejumlah personel Sat Samapta melakukan kegiatan lintas medan.
Dengan mengambil jalur Polsek Bawen melalui Ds. Kandangan Kec. Bawen hingga tembus wilayah Ds. Jatirunggo Kec. Pringapus menuju ke Ds. Kalongan Kec. Ungaran Timur dan Finis di Mako polres Semarang.
Kasat Samapta Polres Semarang AKP Sakti Hermawan SH., yang ikut selama kegiatan menyampaikan, selama kegiatan para Bintara remaja diberikan pelatihan beladiri, bongkar senjata, penyergapan dan berlindung ketika dihadapkan pada kelompok kriminal bersenjata.
Termasuk berlindung ketika menghadapi kelompok kriminal bersenjata.
"Kegiatan ini kami lakukan selama singgah diantara di halaman Balai Desa Kandangan maupun hutan yang ditemui selama perjalanan. Tujuannya agar para personel Bintara remaja ini dapat mengetahui, tindakan dan langkah apa yang harus diperbuat, serta menambah ilmu pengetahuan tentang tugas seorang anggota Polri," tambahnya.
Sekitar pukul 16.30 Wib, para Bintara remaja memasuki halaman Mapolres Semarang dan diterima langsung oleh Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK. MM., dilanjutkan tradisi penyiraman air bunga dan pemasangan baret kepada para Bintara remaja.
Kapolres menekankan bahwa dengan kegiatan ini dapat menanamkan jiwa Bhayangkara pada Bintara remaja Polres Semarang, serta junjung selalu hirarki, sikap cengeng dan tanamkan selalu Humanis kepada sesama Personel dan juga Masyarakat.
"Sehingga dapat menjadi Bintara remaja, Bhayangkara Polres Semarang yang di Andalkan," pesan AKBP Oka.
- Antisipatif: Polres Boyolali Tindak 107 Pelanggar Lalu Lintas Sehabis Saur
- Havid Dari Geram Jateng Silaturahmi Kepada AKBP Ratna Kapolres Semarang Dukung Pencegahan Narkoba
- Rumah Berbahan Kayu Di Pabelan Terbakar, Mbah Muslimah Diungsikan