- DPRD Dukung Hibah Aset Pemkab untuk MAN Batang
- Ratusan Aktivis Bakal Gelar Rapat Akbar Bersatu Di Tugu Proklamasi
- Pimpin Korps Gibran, Putra Jimly Asshiddiqie Siap Menangkan Prabowo-Gibran Sekali Putaran
Baca Juga
Tahapan pemilu 2024 memasuki tahap pendistribusian logistik dari gudang logistik KPU kota Semarang ke kecamatan.
Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom mengatakan, hari ini secara resmi KPU mendistribusikan logistik Pemilu khususnya kotak suara ke Kecamatan Tugu dan kecamatan Mijen.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu melepas armada truk berisi logistik Pemilu 2024 menuju ke Kecamatan Tugu. Hadir pula Wakapolrestabes Semarang, Ketua Bawaslu Kota Semarang, Kajari.
Menurut Nanda, sapaan akrab Henry Cassandra, jumlah logistik yang didistribusikan di Kecamatan Tugu sebanyak 475 kotak suara untuk 95 TPS.
"Sedangkan untuk Kecamatan Mijen ada 214 TPS dan akan ada pendistribusian alat kelengkapan TPS yang ada di luar kotak TPS. Hari ini perdana ada dua, besok rencana distribusi logistik ke Ngaliyan, selanjutnya Banyumanik dan akan terus berlanjut," imbuh Nanda.
Ia menyebutkan, distribusi logistik Pemilu akan dilakukan paling lambat tanggal 12 Februari 2024. Sementara untuk distribusi ke masing-masing TPS akan dilakukan pada H-1 Pemilu. "Tiap hari ada (distribusi logistik-red). Biar ada pergeseran atau distribusi," katanya.
Dia meminta agar petugas di masing-masing kecamatan terus memantau kesiapan dan memastikan tidak ada kebocoran atau permasalahan di gudang-gudang.
"Saya minta kesiapan teman-teman kecamatan untuk memastikan apakah ada yang bocor, atau kah ada permasalahan yang ada di gudang-gudang. Alhamdulillah semua gudang yang ada di kecamatan (kondisinya-red) baik. Karena komunikasi dengan Pemerintah Kota Semarang, termasuk kepolisian, kejaksaan dan semua," jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu terus melakukan koordinasi dengan Forkopimda terkait pengamanan logistik Pemilu 2024.
"Alhamdulillah, kami bersama Forkopimda dan KPU Kota Semarang melakukan distribusi logistik Pemilu ke Kecamatan Tugu, nanti siang di Mijen," ujar Mbak Ita, sapaanya.
Tentunya, lanjut Mbak Ita, kesiapan-kesiapan di kecamatan terus dilakukan. "Kami berupaya mengantisipasi force majeure seperti angin besar, masalah hujan, di pesisir ada kendala rob. Sehingga pengamanan-pengamanan harus dilakukan semaksimal mungkin," kata Mbak Ita.
Menurutnya, di kecamatan telah dilakukan persiapan untuk penempatan logistik Pemilu. Ia menyebut, ada ruangan yang cukup besar kapasitasnya di kecamatan.
"Apalagi kantor kecamatan masih baru semua, terutama yang menjadi perhatian itu kebocoran-kebocoran. Air hujan kan ngrembes dan sebagainya. Kalau masalah genangan Insya-Allah sudah enggak. Karena penempatan di lantai 2 gedung," jelasnya.
Meski demikian, banyak potensi-potensi yang mungkin terjadi dan akan diantisipasi. "Mudah-mudahan semuanya bisa berjalan sesuai harapan, agar Pemilu 14 Februari berjalan lancar," kata dia.
- Jadi Cawapres Jokowi, Mahfud MD Bisa Counter Politik Identitas
- Disebut Wali Kota Idaman, Ade Bhakti: Saya Masih ASN
- Jelang Pilgub Jateng: Sudaryono Akui Dapat Perintah Khusus Prabowo Maju Pilkada
