Kakek Diharjo (70) warga Dusun Pomahan RT 01/13, Desa Gondowulan, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, tewas tertimbun tanah longsor, Senin (2/11).
- Dewan Terus Pantau Proyek Pemkot Semarang yang Harus Selesai Tahun Ini
- Tingkatkan Disiplin, Polres Wonogiri Gelar Sosialisasi di Pasar
- Kapolda Jateng Perintahkan Jajaran Tidak Anti Kritik Masyarakat
Baca Juga
Kakek Diharjo (70) warga Dusun Pomahan RT 01/13, Desa Gondowulan, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, tewas tertimbun tanah longsor, Senin (2/11).
Korban tertimbun material tanah longsor dari tebing tinggi empat meter di belakang rumahnya.
Kapolsek Kepil, Iptu Mus Subadi mengungkapkan, peristiwa longsor tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Longsor berawal pada saat wilayah Kepil diguyur hujan deras sejak Minggu (1/11) sore hingga Senin (2/11) dini hari. Akibatnya, sebuah tebing di belakang rumah korban longsor dan menerjang rumah bagian belakang.
"Pada saat kejadian, korban bersama istrinya sedang berada di dalam rumah. Korban tidur di kamar bagian belakang yang bersebelahan dengan tebing yang longsor, sedangkan istrinya tidur di kamar bagian depan," kata Iptu Mus Subadi.
Dikatakan Mus Subadi, bencana longsor pertama kali diketahui oleh istri korban yang mendengar suara gemuruh dari belakang rumah. Selanjutnya, istri korban langsung keluar kamar dan mengecek ke bagian dapur serta kamar bagian belakang rumah.
"Saat mengecek, ia mendapati longsoran tanah yang menimpa tembok rumah bagian belakang hingga jebol. Saat itu ia juga mendapati suaminya tertimpa bongkahan tembok rumah dan tanah yang masuk ke dalam rumah," ungkapnya.
Melihat hal tersebut, istri korban langsung meminta tolong kepada warga setempat untuk melakukan evakuasi. Namun korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Evakuasi dilakukan warga bersama TNI, Polri dan Tim SAR Kepil.
- Resmikan Renovasi Sekolah Kristen, Bupati Banyumas Minta IT Harus Dikuasai
- Pemkot Solo Tambah Lokasi Isoter di Beteng Vastenberg
- PMB Gugah Jati Diri Lewat Film Batang Warisan Kebesaran Nusantara