Mahesa Jenar Ditekuk Juku Eja 1-3

Pemain PSIS Tri Setyawan menguasai bola yang akhirnya berhasil mencetak gol ke gawang PSM Makassar. PSIS akhirnya menelan kekalahan dengan skor 1-3 pada putaran ke-31 BRI Liga 1, uang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan, Selasa (16/4) malam. dok. PSIS
Pemain PSIS Tri Setyawan menguasai bola yang akhirnya berhasil mencetak gol ke gawang PSM Makassar. PSIS akhirnya menelan kekalahan dengan skor 1-3 pada putaran ke-31 BRI Liga 1, uang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan, Selasa (16/4) malam. dok. PSIS

PSIS Semarang kalah dari PSM Makasar pada laga yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa (16/4) malam. 


Bermain masih dengan materi tanpa striker, tim Mahesa Jenar sejatinya sempat unggul lebih dulu melalui gol Tri Setiawan pada menit ke-29. 

Situasi ini sempat memperlihatkan optimisme pemain PSIS dengan terus mencoba menyerang namun belum mampu menambah gol hingga babak pertama berakhir skor masih 1-0. 

Alih-alih bisa pulang dengan tiga poin, permainan justru berbalik di babak kedua. Tim Juku Eja, PSM Makassar yang selama putaran musim ini puasa kemenangan, justru memperlihatkan peningkatan performa. Yakob Sayuri dan kawan-kawan terus merangsek mencoba membalas. 

Gempuran demi gempuran pun merepotkan lini pertahanan PSIS. Hingga akhirnya pada menit ke-58, Kenzo Nambu berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas. Skor 1-1. 

Gol ini melecut semangat para pemain PSM. Terbukti, empat menit berselang, Juku Eja kembali berhasil merobek jala PSIS. Kali ini, pemain Timnas Indonesia, Yakob Sayuri mencatatkan namanya di papan skor. 2-1 untuk PSM.

Situasi semakin buruk bagi PSISI setelah pada menit ke-83 gawang tim Mahesa Jenar kembali kebobolan.

Lagi-lagi, Yakob Sayuri menjadi aktornya. Ia merangsek ke depan gawang dan dengan mudah hingga melesakkan bola ke gawang PSIS, hingga skor semakin melebar, 3-1 untuk kemenangan PSM Makassar. 

Usai pertandingan, pelatih PSIS Gilbert Agius mengakui anak asuhnya banyak melakukan kesalahan, khususnya di babak ke-2, sehingga pemain PSM lebih mudah menerobos lini pertahanan PSIS. 

“Babak pertama kami mengontrol permainan dan berhasil mencetak satu gol. Sayangnya di babak kedua pemain kami melakukan dua kesalahan dan itu dimanfaatkan dengan baik oleh PSM,”ujar Gilbert Agius. 

Hasil pertandingan kontra PSM ini belum mempengaruhi posisi PSIS di klasemen yang masih menempati urutan ke-4 dengan total poin 47.

Namun posisi tersebut rentan tergoyahkan oleh dua tim di bawahnya, Sewa United dan Madura United yang sama-sama mengemas 47 poin. 

Gilbert Agius sendiri mengungkapkan timnya akan berjuang mempertahankan agar posisi PSIS tetap mampu berada di posisi 4 besar, agar bisa berlaga di champion series.