Masuki Injury Time, Pilwakot Semarang 2024 Memanas

Istimewa
Istimewa

Tak dapat dipungkiri, jika kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang memang kalah gaung dari Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah. Namun, meski kalah ‘glamor’, persaingan dua pasangan calon (Paslon) berebut tampuk kepemimpinan Kota Lumpia, tetaplah sengit. Bahkan memanas jelang injury time.


Hal itu bisa dilihat dari ramainya akun-akun media sosial (medsos) kedua pasangan yang saling mencoba merebut dan mencuri perhatian masyarakat dengan segala bentuk kegiatan sehari-harinya.

Menyikapi hal ini, pengamat politik Universitas Diponegoro (Undip), Dr Teguh Yuwono menjelaskan, Pilwakot tetap menjadi perhatian publik, khususnya bagi warga Semarang.

“Pasti ya Pilwakot Semarang dan Pilgub dapat perhatian tetapi mungkin kelihatannya saja beda. Masyarakat kita yakin mereka tahu dan paham politik terutama visi dan misi para calon," kata Dekan Fisip Undip ini, Selasa (5/11). 

Menurut Dekan Fisip Undip itu, masyarakat juga mesti memahami program-program yang dimiliki untuk menentukan pilihan. "Kan tinggal sebentar lagi, masak iya tidak paham calon walikotanya. Sama saja seperti Pilgub, di masyarakat juga jadi sorotan dan mendapatkan perhatian kok tentang Pilwakot," jelas Teguh.