Masuknya 14 purnawirawan TNI dalam daftar bakal calon legislatif untuk Pemilu 2019 bukan hal baru bagi PDIP.
- Masih Ungkit Logistik, Bukti Pendukung Prabowo Tidak Percaya Diri
- WNI Yang Daftar Pemilu 2019 Di Australia Barat Masih Rendah
- Jokowi Akan Hadiri Pembekalan Caleg PDIP
Baca Juga
Jika Dipasangkan Dengan Habib Salim, Prabowo Sulit Kalahkan Jokowi
Wakil Sekjen PDIP, Utut Adianto menyebut adanya unsur militer di PDIP bukan hanya saat ini, dalam periode 2014-2019 terdapat naman Tubagus Hasanudin menjadi wakil rakyat dari PDIP.
"Kita sekarang diisi satu orang TNI, Mayjen TB Hasanudin, tetapi di PAW karena maju gubernur. Dan dua purnawirawan Polri yakni Komjen Nurdin dan Erwin Tobing," ujar Utut di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/8), dikutip dari Kantor Berita
Utut menilai seorang purnawirawan tentu mempunyai hak politik yang sama. Bukan hanya sekarang, purnawirawan TNI dan Polri sudah banyak aktif politik sejak Pemilu 2014
"Kalau dari dulu atau pemilihan 2014 kan juga belah, dulu di kami ada Pak Wiranto, ada Fahrur Rozi, di polisinya juga ada banyak," jelasnya.
Siapapun caleg yang diajukan dan dari latar belakang apapun, kata Utut, yang menjadi paling penting adalah bagaimana Pemilu berjalan dengan meriah dan damai.
"Kalau maunya Pak Jokowi kan (Pemilu) ini riang gembira," demikian Wakil Ketua DPR RI ini.
- Semarang Dinilai Berhasil Hadapi Pandemi Dengan Sistem Kota Cerdas
- Selandia Baru Wajibkan Vaksin Covid-19 Bagi Petugas Kesehatan dan Guru
- Abaikan Prokes, Pelajar Nongkrong di Stadion Dibubarkan Polisi