Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Gegana Subden Composite Unit 3 Banyumas meledakkan mortir yang ditemukan warga di bantaran sungai Klawing wilayah Kelurahan Bancar, Kecamatan/Kabupaten Purbalingga. Sebelumnya, mortir ditemukan warga setempat yang berada di sungai.
- 14 Kali Gempa Guncang Salatiga, Bawen, Banyubiru, Ambarawa, Pemicunya Diduga Aktivitas Sesar Merapi-Merbabu
- Reaksi Cepat Team Elang Antisipasi Tawuran
- Kinerjanya Dinilai Tidak Pro Rakyat, Kadisnakertranskop Kudus Didesak Lengser
Baca Juga
Kabag Operasional Polres Purbalingga AKP Pujiono mengatakan, mortir pertama kali diketahui oleh saksi bernama Ridwan (49) dan Awal Dwi Priyadi (33). Keduanya warga Kelurahan Bancar yang saat itu sedang berada di Sungai Klawing.
Saat itu, saksi melihat seorang pemancing yang tidak diketahui identitasnya membawa sebuah benda seperti besi yang berkarat. Keduanya kemudian menyampaikan bahwa itu adalah bom," kata AKP Pujiono, Sabtu (27/6).
Benda tersebut kemudian diletakkan di pinggir sungai oleh pemancing tersebut. Sedangkan saksi kemudian melaporkan temuan mortir tersebut kepada warga lain yang diteruskan ke Polsek Purbalingga.
Petugas dari Polsek Purbalingga kemudian datang dan mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi. Kemudian mendatangkan Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) dari Gegana Subden Composite Unit 3 Banyumas untuk penanganan lebih lanjut.
Berdasar hasil pemeriksaan tim Gegana diketahui enda temuan tersebut adalah mortir aktif berkarat dengan panjang 35 cm dan diameter 9 cm. Diduga mortir tersebut merupakan peninggalan jaman perang.
Meski sudah berkarat namun mortirnya masih aktif, untuk keamanan maka dilakukan pemusnahan atau disposal oleh tim Gegana," katanya.
- Atap Bangunan Puskesmas Jaten 1 Ambrol, Tidak Ada Korban Jiwa
- Bupati Purbalingga: Tingkatkan Kompetensi Dan Honor Guru Agama Termasuk Tunjangan Guru PAI
- Beri Fasilitas Mudik Aman Dan Nyaman, Polda Jawa Tengah Hadirkan Inovasi Valet Ride