Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta salah satunya diisi dengan pelatihan kedisiplinan dan edukasi anti bullying kepada 127 siswa kelas 7.
- Tarif Titip Kartu Keluarga di Zonasi PPDB Salatiga Capai Rp3 Juta
- Tiga Pendeta di UKSW Menyandang Predikat Doktor Sosiologi Agama
- 216.107 Peserta Didik Lulus Seleksi PPDB Jateng 2022
Baca Juga
AKP Winarsih salah satu perwakilan dari tim Polresta Surakarta memberikan pengertian kepada para siswa bahaya bullying dan tindakan apa saja yang masuk dalam kategori bullying. Para siswa diajak menyimak bentuk-bentuk bullying dalam tayangan video.
"Para siswa diajarkan tentang pengertian dan dampak bullying dalam kehidupan sehari-hari," jelas AKP Winarsih, Jumat (21/7).
Kepada mereka pihak kepolisiam juga menghimbau untuk menghentikan tindakan babullying baik fisik maupun non fisik di sekolah.
“Kepada anak-anakku untuk mari kita hentikan perilaku yang mengarah bullying. Kalau tidak dari kita sendiri maka terus siapa lagi," pesan dari Aipda Agung Nugraha.
Sementara itu Kepala SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta, Muhdiyatmoko menyambut gembira pelaksanaan MPLS siswa kelas 7 tersebut.
Muhdiyatmoko berpesan kepada siswa baru untuk memanfaatkan momentum berlomba-lomba dalam meraih prestasi baik akademik maupun non akademik di sekolah.
“Kepada kakak kelas mari tunjukkan perilaku yang baik kepada adik kelas dan begitu pula sebaliknya. Mari manfaatkan momentum di sekolah untuk berlomba-lomba berprestasi baik dibidang akademik maupun non akademik,” pesannya. 
- Ucapan Prabowo Terbukti, Kemendikdasmen Siap Gelontorkan Rp81,6 T untuk Gaji Guru
- Enam Siswa SD Positif Covid-19, PTM di SD Gendongan 1 Salatiga Dihentikan Seminggu
- Unjuk Gigi di Tingkat Dunia, UMK Jalin Kemitraan Gandeng Hatyai University Thailand
