Neno Warisman : Opini Bisa Direkayasa, Tapi Suara Rakyat Tidak

Wakil ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Neno Warisman, sebut pihaknya  optimis kemenangan bagi paslon 02 tinggal selangkah lagi.


"Saya rasa perkembangan politik saat ini justru melihat perubahan pembalikan besar terutama dari animo masyarakat. Terlihat dari sana kita sudah mencium udara kemenangan sangat keras. Nuansa kemenangan itu sudah nampak sangat," jelas Neno Warisman, Kamis (11/4) sore.

Neno Warisman yang hadir dalam tabligh kampanye terbuka di alun-alun Karanganyar tegaskan untuk sesuatu hal lain apakah itu berdasarkan survey atau sekedar opini hal tersebut bisa saja dilakukan rekayasa.

"Untuk hal-hal opini itu bisa direkayasa. Tapi rakyat tidak bisa direkayasa," tandas Neno Warisman.

Ditambahkan Neno pihaknya juga melihat indikasi adanya potensi kecurangan saat KPU mengeluarkan sebanyak 17,5 juta data ganda yang telah  dikeluarkan dari daftar pemilih tetap (DPT).

"Dari data tersebut menunjukkan sinyal kepada kita ada potensi kecurangan," tandasnya.

Seandainya benar terjadi dugaan  kecurangan, pihaknya khawatir akan terjadi partisipasi masyarakat yang cukup besar  dalam menyikapi kecurangan ini.

Selain itu untuk mengamankan suara paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada pilpres 17 April mendatang Neno menghimbau kepada emak-emak, kaum milenial untuk berperan aktif mengawasi tempat pemungutan suara (TPS).

"Amankan suara Prabowo-Sandi, karena masyarakat menginginkan terjadinya pergantian  kepemimpinan nasional dalam pemilu kali ini," tutupnya.