Pangdam IV Diponegoro, Mayjen. Tandyo Budi Revita menegaskan akan 'all out' memback-up Polda Jateng sepanjang Tahap Inti Pemilu 2024.
- Pemilu Rawan Konflik, Kombes Satake Bayu: Humas Harus Jalankan Fungsi Sebagai Cooling System
- Logistik Pemilu Mulai Didistribusikan
- Dinilai Mampu Kendalikan Kondusifitas Jateng, Aktivis Kudus Dukung Luthfi Jadi Gubernur
Baca Juga
Hal ini diungkapkan Pangdam ditengah Rapat Koordinasi Tahap Inti Pemilu 2024 di Hotel Griya Persada, Kab. Semarang, Senin (5/2).
Pangdam menegaskan, Jawa tengah adalah sentralnya. Apa yang terjadi di Jawa tengah akan menjadi pusat perhatian Nasional.
"Keamanan dan kesuksesan Pemilu menjadi hal yang tidak bisa di tawar lagi. Bila ada permintaan dari Polda maka kami akan membackup semaksimal mungkin," ungkap Pangdam.
Sementara, Kodam IV/Diponegoro sebagai kompartemen strategis mempunyai personil 27.493 orang. Bhabinsa di wilayah Jateng sebanyak 9.620 orang.
Sehingga, lanjut dia, untuk mengantisipasi kejadian yang tidak di harapkan Kodam IV/Diponegoro menyiapkan sebanyak 3.571 personil cadangan yang 'On Call Stand By' dan siap di gerakkan sewaktu waktu.
Mayjen Tandyo berujar, Kodam IV Diponegoro telah menyiapkan personil sebanyak 3.882 untuk siap di BKO kan ke Polda Jateng.
"Pembagiannya 3.732 orang nanti akan di sebar ke semua Polsek dimana setiap Polsek akan di dukung oleh 8 Personil TNI, untuk satgas Penindakan kita juga sudah menyiapkan dengan kekuatan 150 personil," imbuhnya.
- Gugatan Masa Jabatan Wapres Blunder Demokrasi
- KPU Kabupaten Magelang Lantik 105 PPK Pilkada
- Diproyeksikan Naik Rp13,79 Miliar, Ini Sumber Pendapatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023