Panglima TNI Nyatakan KRI Nanggala-402 Menuju Fase Tenggelam

"Pagi dini hari tadi, merupakan batas akhir live support berupa ketersediaan oksigen di Nanggala selama 24 jam," demikian pernyataan Hadi yang disiarkan langsung, Sabtu (24/4), dikutip dari Kantor Berita RMOL.

Kata Panglima, unsur TNI AL menemukan tumpahan minyak dan serpihan yang menjadi bukti autentik KRI Nanggala-402 dikategorikan menuju fase tenggelam.

Sementara itu, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana yudo Margono menjelaskan serpihan yang ditemukan mengapung di perairan Bali diyakini sebagai komponen kapal selam Nanggala-402.

Berbagai serpihan yang ditemukan kata Yudo diantaranya, pelurus tabung torpedo, pipa pendingin, botol berwarna oranye yang berfungsi pelumasan naik turun kapal selam dan alas yang biasa digunakan awak buah kapal (ABK).

"Ini tak akan terangkat apabila tidak ada tekanan atau keretakan," jelas Yudo.

KRI Nanggala -402 mengalami hilang kontak pada Rabu (22/4) sekitar pukul 03.00 WIB.

Baca Juga

• 570 Personel Polres Kebumen Disiapkan untuk Pengamanan Pemilu
• Untuk Perbaikan 16 Ruas Jalan, Pemkab Pati Sediakan Anggaran Rp 80 - Rp 90 Miliar
• Anggota DPR RI Tegaskan Tidak Ada Restorative Justice Dalam Kasus Pemerkosaan