Pemkab Karanganyar Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman Hingga Ramadan

ASN Diimbau Tak Gunakan 'Si Melon'
Sri Asih Handayani. Dian Tanti/RMOLJateng
Sri Asih Handayani. Dian Tanti/RMOLJateng

Pemkab Karanganyar memastikan bahwa persediaan gas LPG ukuran 3 kg alias 'Si Melon' di Karanganyar masih dalam kondisi aman jelang bulan Ramadhan. Sehingga masyarakat diimbau untuk tidak khawatir.


Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Karanganyar, Sri Asih Handayani saat ditemui di gedung DPRD Karanganyar mengungkapkan stok gas LPG 3 Kg atau gas melon di Karanganyar tetap tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. 

"Stok aman, kelangkaan yang sempat terjadi beberapa waktu lalu diperkirakan akibat jumlah droping kuota yang tidak mencukupi. Namun, saat ini kondisi kuota gas sudah mulai stabil," paparnya Sabtu (15/2). 

Berdasarkan data Pemkab Karanganyar, jumlah kuota kebutuhan gas LPG 3 Kilogram untuk tahun 2025 sebesar 40.913 Matrik Ton. 

"Kami juga melakukan pemantauan di beberapa pangkalan, hasilnya stok LPG 3 Kg kondisi aman dan lancar," ungkapnya lebih lanjut. 

Pemkab Karanganyar tetap mempersiapkan mekanisme pengajuan tambahan kuota yang akan diajukan 3 hari menjelang bulan ramadhan. 

"Kami tidak bisa menyebutkan angka, tapi biasanya yang mengatur dari pihak pertamina. Kita selalu 3 hari sebelum hari H, itu sudah pasti langsung berkirim surat ke Pertamina," imbuhnya. 

Dirinya berharap adanya kebijakan terkait himbauan ASN tidak menggunakan Gas LPG 3 Kg serta mekanisme pengajuan tambahan, akan memberikan dampak signifikan bagi kuota gas di masa bulan ramadhan mendatang. 

"Untuk antisipasi tingginya saat ramadhan. semoga saja dengan edaran ASN gak boleh, semoga berdampak kepada peredaraan yang diluar," pungkasnya.