Pemkot Akan Tambah Monitor CCTV Tiap RT

Pemerintah Kota Semarang akan menambah satu buah monitor di setiap RT untuk memantau CCTV yang sudah terpasang sebelumnya.


Pemerintah Kota Semarang akan menambah satu buah monitor di setiap RT untuk memantau CCTV yang sudah terpasang sebelumnya.

Kepala Diskominfo Kota Semarang, Bambang Pramusinto menyampaikan, jumlah CCTV yang ada di Kota Semarang hingga saat ini jumlahnya mencapai 10.693 buah.

Jumlah tersebut semuanya terpasang di setiap RT. Sedangkan ada juga ATCS dan CCTV milik korporasi yang memang diintegrasikan ke Pemkot.

"Kami masih menunggu kebijakan Pak Wali mengenai penambahan unit CCTV. 2021 ini, agenda kami baru akan menambah monitor. Saya buat spec yang Rp1,3 juta per monitor dengan ukuran 20 inci," jelas Bambang, Sabtu (27/3).

Menurut Bambang, proses realisasi monitor akan dilakukan melalui e-katalog pada bulan April.

Sedangkan anggaran pengadaan monitor ini sebanyak Rp14 miliar. Untuk pengadaan monitor ini juga sedang dalam proses lelang.

Pihaknya juga mengatakan jika CCTV yang sudah dipasang sejak 2019 silam tersebut terdiri dari satu unit CCTV, jaringan, serta Network Video Recorder (NVR).

"Kami berharap tidak hanya menggantungkan dari pemerintah. Dari tiga slot yang masih kosong bisa diisi oleh masyarakat setidaknya satu slot," harapnya.

Ada Peraturan Walikota Semarang (Perwal) Nomor 5 Tahun 2019 tentang ajakan Pemkot untuk mewajibkan pengelola bangunan dan menara telekomunikasi untuk memasang CCTV yang diarahkan ke area publik. Diantaranya area yang berpotensi kerawanan, seperti rawan kamtibmas, parkir liar, atau genangan air.

"Dengan itu, kami bisa mantau. Masyarakat juga bisa lihat. Kalai ditambahi software analitik akan muncul data yang bisa digunakan untuk mengambil kebijakan," pungkasnya.