Pemuda Pancasila Karanganyar Siap Dukung Kader Potensial di Pilkada

Acara halal bihalal Pemuda Pancasila Karanganyar di Pendopo Rumdin Bupati Karanganyar. Dian Tanti/RMOLJateng
Acara halal bihalal Pemuda Pancasila Karanganyar di Pendopo Rumdin Bupati Karanganyar. Dian Tanti/RMOLJateng

Pemuda Pancasila (PP) Karanganyar siap mendukung penuh kadernya yang akan maju dalam pilkada Karanganyar mendatang.


"Kita jelas mendukung kader PP dalam Pilkada. Yang pasti mereka ber-KTA Pemuda Pancasila siapapun itu nantinya," ucap Disa Ageng Aliven,  Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Karanganyar, Sabtu (5/5) malam.

Saat dikonfirmasi terkait munculnya dua kader PP Karanganyar yang dinilai layak masuk dalam bursa Pilkada menurut Pimpinan Cabang  Nahdlatul Ulama (NU), Disa tidak banyak berkomentar. 

"Ya ada dua pak Paryono dan dokter Arif Setyokokemarin disebut NU. Ya mungkin saja, kan (kader PP-red) yang belum muncul juga banyak kan," ujar Disa.

Pun begitu saat disindir terkait kelayakan sosok dirinya sebagai pengusaha muda, penggiat sosial, dan aktif di organisasi untuk maju pada Pilkada, Disa menanggapinya dengan santai. 

"Wah kalo itu mungkin hanya obrolan warungan (warung kopi) di masyarakat," lanjutnya.

Secara pribadi, diakui Disa, saat ini belum ada keinginan untuk terjun ke dunia politik. Masih harus banyal belajar. Ia mengaku masih fokus di dunia usaha yang dibangunnya. 

"Belum (politik) masih di dunia saya (usaha) di tower, tambang. Fokus untuk ekspansi bisnis saya yang mulai merambah fiber optik dan jaringan telekomunikasi," tandasnya. 

Ditemui di lokasi yang sama Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Pimpinan Nasional (MPN) PP, Paryono mengatakan, dirinya belum berpikir untuk mencalonkan dalam Pilkada Karanganyar.

Padahal nama Paryono masuk sebagai kader NU potensial yang layak maju dalam Pilkada dan memimpin Karanganyar lima tahun kedepan.

"Siapapun seluruh masyarakat Karanganyar bebas untuk berpendapat.Terima kasih PC NU Karanganyar memberi apresiasi kepada saya selaku pribadi," imbuhnya.

Sekali lagi, dirinya menyatakan sejauh ini  belum berpikir untuk mencalonkan dalam Pilkada Karanganyar. Dirinya mengingatkan bahwa pencalonan kepala daerah merupakan hak mutlak dan ranah partai. 

"Saat ini saya belum berpikir ke arah itu. Apalagi, soal ini (pencalonan) menjadi  ranahnya partai siapa nanto yang akan diusung," pungkas Paryono.