Sejumlah warga mengira suara tembakan di pos Mako Brimob Bataliyon B Pelopor Kompi 3 Purwokerto, dikira tembakan para polisi yang tengah latihan. Tembakan terdengar warga sebanyak tiga kali.
- Kepala BNPB Dan Anggota DPRD: Tinjau Lokasi Banjir Janjikan Perbaikan Rumah Warga Terdampak Serta Peralatan Sekolah
- Salat Iduladha 1445 Hijriah Di Lapangan Pancasila Salatiga: Kurban Simbol Loyalitas Kepada Allah SWT
- Sesosok Bayi Ditemukan Meninggal Dalam Tas di Tepi Jalan
Baca Juga
"Saya mendengar suara tembakan sebanyak tiga kali. Saya kira itu suara tembakan personel Brimob yang sedang latihan," kata Herlina (46), pemilik warung makan di seberang jalan depan pintu gerbang Mako Brimob, Sabtu (25/5).
Herlina mengaku baru mengetahui jika Mako Brimob ditembak orang tak dikenal pada Sabtu (25/5) pagi. Dia baru tahu saat keluar dan melihat ada kerumunan warga di depan warung.
"Orang-orang ngomong ada teroris menyerang Mako Brimob," katanya.
Warga lainnya, Yadi juga mengaku mendengar suara tembakan tersebut, namun ia mengira jika suara itu hanya suara mercon.
Saat ini di depan pintu gerbang Mako Brimob, pada pagar di samping pos penjagaan telah terpasang terpal untuk menutupi lokasi kejadian.
Sejumlah personel Brimob dan Polres Banyumas tampak berjaga di sekirar pos penjagaan dengan menyandang senjata laras panjang.
Seperti diberitakan sebelumnya, Markas Brimob Subden 3 Detasemen B Pelopor Purwokerto di jalan Brigjen Polisi Suharto Kelurahan Purwanegara, Purwokerto, Sabtu (25/5) dinihari dikabarkan ditembaki oleh sekelompok orang yang belum dikenal.
Seorang anggota polisi yang akan masuk ke kesatrian mengalami luka dibagian kepalanya.
Keterangan yang diperoleh di lapangan menyebutkan, aksi penembakan terjadi sekitar pukul 01.30 WIB, Sabtu (25/5) dini hari.
Ketika itu melintas sebuah mobil minibus sejenis Avanza/Xenia warna silver dari arah Selatan (kota Purwokerto) ke Utara (Baturraden), dan langsung menembaki pos penjagaan depan Brimob.
Tembakan mengenai kaca pos penjagaan yang saat itu dijaga empat personil.
Saat bersamaan ada salah seorang anggota yang hendak masuk asrama yakni Bripka Imam Santosa. Imam terkena tembakan, beruntung tembakan itu hanya menyerempet bagian kepala dan Imam mengenakan helm.
Imam mengalami lecet pada bagian kepala dan langsung dilarikan ke rumah sakit Detasemen Kesehatan Tentara (DKT) di Jalan HR Bunyamin Purwokerto, atau sekitar 3 kilometer dari mako Brimob.
- Warga Menemukan Seorang Pria Tak Sadarkan Diri Di Pinggir Kali Babon
- Presiden Jokowi Ke Karanganyar, Inilah Lokasi Tujuannya
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Tangani Kemiskinan, Ada Beragam Bantuan