.jpg)
Perayaan ibadah Natal yang dilakukan umat kristiani di wilayah Kabupaten Wonogiri, dipastikan aman tanpa ada gangguan sedikit pun.
- Cekcok, Suami Bunuh Istrinya Sendiri
- Pelaku Pembunuhan Karyawati Call Center Di Semarang, Ternyata Teman Korban
- Polres Sukoharjo Bekuk Dua Pelaku Pencuri Disel Pompa Air Milik Dinas Pertanian
Baca Juga
Sebab jajaran keamanan telah melakukan pengamanan super ketat dengan menerjunkan anjing pelacak dan metal detektor.
Semua yang membawa tas kita geledah, utamanya tas punggung," tegas Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing.
Dia didampingi Letkol Inf Imron Masyadi Dandim 0728 dan Waluyo Kasat Pol PP Wonogiri seusai mengunjungi Gereja Katolik ST Yohanes Rasul di Jalan Murtipranoto, Lingkungan Sanggrahan, Kecamatan Wonogiri, Rabu (25/12).
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka menjamin keamanan perayaan hari besar umat Nasrani yakni hari Natal 2019 dan perayaan Tahun Baru 2020.
Dalam pengamanan ini kami menerjunkan 750 personel, ditambah personil yang standby yang sewaktu-waktu siap bergerak," tegas mantan Kapolres Belu, Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut.
Pengamanan super ketat terlihat sejak para umat kristiani akan melakukan ibadah. Kasat Sabhara AKP Budiyono SH nampak memimpin konvoi dengan mobil patroli dan kendaraan roda dua pengurai masa serta mobil K2 yang membawa anjing pelacak.
Hampir seluruh personil melakukan seterilisasi gereja gereja di wilayah wonogiri secara serentak sejak hari Selasa, 24-25 Desember 2019.
Penyisiran dilakukan mulai dari gereja terdekat dengan mapolres wonogiri yakni GSPI gereja di prencil menuju Gereja Yohanes Rosol, GKI dan GKJ serta belasan gereja lainnya.
Kasat Sabhara AKP Budiyono mengatakan seterilisasi gereja-gereja ini dilakukan sebagai langkah antisipasi. 
- Korban Pembunuhan Sempat Kabari Istri Menjemput Penumpang di Mangkang
- Polda Jateng Dan Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu Dari Malaysia
- Penyelidik KPK Cecar Politisi PSI Soal Dugaan Komitmen Fee Formula E
