Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Rodlotul Muta’alimin Dracik, KH M Saefuddin Zuhri mengomentari rencana penggodokan Raperda Pesantren. Ia berharap saat perda pesantren muncul maka pondok di Batang bisa lebih maju.
- Misa Natal Sesuai Prokes, Hendi Beri Penghargaan Holy Stadium
- Mengenang Perjuangan Munir, JMSI Maluku Gelar Bedah Buku Mencintai Munir
- Mujahid 212 Minta KPK Investigasi Kekayaan Keluarga Jokowi, Termasuk Kaesang Pangarep
Baca Juga
Ia menjelaskan bukan berarti pengurus ponpes mengharap bantuan. Harapannya, ada bantuan yang proporsional sesuai kebutuhan masing-masing ponpes.
"Besaran anggaran yang dibutuhkan tiap pesantren tentu bervariasi, menyesuaikan kebutuhan masing-masing Ponpes," kata pria yang juga ketua Takmir Masjid Agung Darul Muttaqin Batang itu, Sabtu (23/10).
Ia yakin nantinya akan ada dana khusus untuk peningkatan pondok pesantren. Tidak hanya fisik tapi juga untuk pemberdayaan yang meningkatkan kualitas santri.
Saefudin menganggap Raperda Pesantren wujud kepekaan dan kepedulian dari para pemimpin di Kabupaten Batang.
Terkait pondoknya, Saefuddin mengatakan saat ini sudah membangun Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Ar-Roudloh. Lalu di masa depan akan dibangun SMPIT, SMAIT.
"Cita-cita kami ingin bangun perguruan tinggi dengan luas lahan lima hektar,” katanya.
- BNPB Bantu Percepatan Pemulihan Ekonomi Di Pulau Dewata
- Rayakan HUT ke-6, Ketua Aspeksindo: Ekonomi Dikelola dengan Baik, Tak Ada yang Kelaparan
- Festival Kota Lama Mulai Diadakan Besok