Perhatian! Sopir Bus Diminta Jangan Paksakan Diri Bila Mengantuk

Evakuasi tim SAR dalam laka tunggal di Tol Pemalang, Minggu (21/1).
Evakuasi tim SAR dalam laka tunggal di Tol Pemalang, Minggu (21/1).

Lalu lintas bus di Trans Jawa memang begitu menggoda. Bahkan, 'aura'-nya mampu membuat banyak orang terkesima, mulai dari youtuber hingga anak-anak yang rela membuat komunitas sendiri bagi para pecinta bus.

Namun begitu, bagi para sopir bus diimbau untuk tetap hati-hati dan tak terlalu jumawa dengan banyaknya para 'fans' itu hingga terlalu memaksakan diri memacu kendaraannya hingga batas normal apalagi bila mengalami kelelahan fisik alias mengantuk.

Sebab, kondisi ini sangat membahayakan. Khususnya bagi sopir-sopir bus dari Perusahaan Otobus (PO) dengan agenda cukup padat.

Karena itu pula, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Heru Suhartanto mengimbau para awak bus untuk berhati-hati dan istirahat bila merasa lelah dan ngantuk.

"Jangan dipaksakan. Karena tugas sopir tak hanya membawa dan mengantar penumpang, tapi bertanggungjawab penuh atas keselamatan penumpang hingga tujuan," kata Heru, Minggu (21/1).

Pernyataan Heru merujuk pada peristiwa laka tunggal bus asal Jepara tujuan Jakarta di ruas tol jalur B KM. 320 +600 pada Minggu (21/1) pukul 12.30 WIB.

Dalam peristiwa ini, dua orang penumpang meninggal dunia, sedangkan 21 penumpang lainnya termasuk supir dan kernet mengalami luka berat dan ringan.

"Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi semua penumpang yang berjumlah 23 orang. Namun dua Korban meninggal, atas nama Sudirman alamat Ciledug dan Sudarmono dari Kudus. Semua korban dibawa ke RS. Comal Baru Pemalang," ungkap Heru.

Peristiwa ini diduga akibat sang sopir mengantuk sehingga bus keluar jalur dan terjatuh dari ketinggian sekira 10 meter ke sebuah jalan desa di desa Ampelgading Kecamatan Ampel Gading Pemalang.

 "Terimakasih atas keterlibatan semua Unsur SAR sehingga semua korban cepat terevakuasi. Untuk masyarakat yang bepergian, hati-hati dan istirahat bila merasa lelah dan ngantuk" pungkas Heru.

Data korban :

Korban meninggal / MD :

1. Sudirman alamat ciledug

2. Sudarmono alam gituat kudus

Korban luka :

1. Puput , 24 tahun, alamat jepara

2. Edi wiharso, 45 thn alamat jepara

3. Masih Fatul Maya 28 thn alamat rembang

4 Nur Erna rohmawati, 39 thn alamat jepara

5. Ahmad aiman nabil 15 bulan, alamat jepara

6. Sumardi, 60 thn alamat demak

7. Rifai 37 thn alamat jepara

8. Ego 27 thn alamat lasem

9. Saikydi 52 thn alamat demak

10. Abdul 21 thn alamat pati

11. Rizki dwikiputra 30 thn alamat semarang

12. Mahfud sidik 31 thn alamat jepara

13. M. Safi`i 29 thn alamat demak

14. Suherman, alamt pati domisili tangsel

15. Susanto Supir serep 44 thn alamat jepara

16. Ahmad solihin 

Data di RSCB :

1. Korban MD 2

2. Korban hidup dalam perawatan

16 Korban dalam perawatan di RS SIMED masih menunggu. (Sumber Tim SAR Jateng)