Seorang pemudik asal Tangerang tiba tiba berhenti di depan Pos Terpadu Ungaran Jalan Jenderal Sudirman, Ungaran.
- Sebanyak 294 CPNS Resmi Terima SK, Bupati Tegal Beri Wejangan
- Peringati MayDay, KITB Resmikan Fasilitas Daycare Untuk Sejahterakan Buruh Perempuan
- Blora, Sebanyak 1.048 PPPK Dilantik Dan 197 CPNS Terima SK Di Lingkungan Pemkab
Baca Juga
Usut punya usut, pemudik bernama Syamsudin (39) warga Tangerang Selatan ini hendak pulang seorang diri ke kampung halamannya di Ngawi, Jawa Timur dengan menggunakan sepeda motor. Dia memohon bantuan petugas lantaran sakit.
"Anggota Pospam Terpadu Ungaran didatangi seorang pemudik yang mengeluh kesakitan dengan menggunakan sepeda motor," terang Perwira Pospam Terpadu Ungaran, Iptu Hadi Asrori.
Setelah dipersilahkan masuk ke dalam Pos, Personel Pos Pengamanan (Pospam) Terpadu yang terdiri dari Personel Polres Semarang dan TNI Batalyon Kavaleri yang bertugas di Pos Terpadu, menanyakan keluhan kepada pemudik asal Tangerang tersebut.
Diketahui pemudik mengaku sempat mengalami kecelakaan (laka) tunggal di daerah Alas Roban saat perjalanan mudik.
Dikisahkan oleh Syamsudin bahwa dirinya berangkat dari Tangerang pada Selasa pagi 9 April 2024 menuju Ngawi. Namun, malamnya (09/04) ia mengalami kecelakaan tunggal di daerah Alas Roban, Kabupaten Batang.
Pihaknya mengakui setelah mengalami kecelakaan tunggal sempat mendapat perawatan seadanya oleh warga sekitar, namun sesampainya di Ungaran mengeluh nyeri dan sakit pada bagian kaki serta tangan yang sudah dalam keadaan ditutup perban.
Setelah mendapat perawatan oleh petugas dari Polri dan TNI yang berjaga yaitu membersihkan luka dan mengganti perban.
Ia bersyukur dipersilahkan istirahat untuk sarapan pagi dan mendapat obat anti biotik yang tersedia di Pos Terpadu Ungaran.
Pemudik Syamsudin mengucapkan terimakasih atas bantuan dari jajaran Polri dan TNI yang ada di Pos Terpadu Ungaran
"Saya mengucapkan terimakasih atas bantuan serta pelayanan dari bapak TNI dan Polri, dimana telah membantu saya yang merasa kesakitan setelah kecelakaan di Alas Roban dalam perjalanan dari Tangerang menuju Ngawi," ucapnya.
Di sisi lain Kapolres Semarang. AKBP Achmad Oka Mahendra, mengapresiasi kinerja personelnya di lapangan.
"Personel di lapangan selain memberikan pelayanan terhadap kelancaran pemudik, juga memberikan rasa nyaman selama Operasi Ketupat Candi 2024 kali ini. Apalagi dengan sinergitas yang terjalin baik antara TNI dan Polri, semakin memberikan suasana mudik yang ceria penuh makna," pungkas Kapolres.
- Inspektorat Rembang Lakukan Investigasi Tentang Carut Marut Seleksi PPPK Tahap II
- Bank Jateng Raih Peringkat Pertama Dalam Survei Layanan Prima BPD 2025
- Tersangka Korupsi Hibah Sapi TM Resmi Ditahan, Penyidikan Masih Berlanjut