Petugas Puskesmas Karangjambu, Naik Turun Gunung Cari Ibu Hamil

Medan pegunungan yang naik turun dan jalan sempit harus dilalui para petugas kesehatan dari Puskesmas Karangjambu, Kabupaten Purbalingga, Sabtu (27/10).


Hujan yang mulai turun tak mengendorkan semangat para petugas kesehatan yang bertugas di kaki Gunung Slamet itu. Mereka memburu para ibu hamil (bumil) yang beresiko tinggi (resti).

Tujuannya tentu, agar sang ibu dan bayi yang akan dilahirkan bisa tetap sehat, sehingga bisa menekan AKI (Angka Kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Bayi)  di wilayah kabupaten Purbalingga. Hal yang dilakukan terhadap ibu hamil itu, yakni melakukan pemeriksaan kesehatan dan penyuluhan kesehatan ibu hamil.

Kepala Puskesmas Karangjambu drg Tanti Yuliastuti, MM mengungkapkan, pihaknya setidaknya mengunjungi lima desa dari total enam desa di wilayah Kecamatan Karangjambu.

Lokasinya, berbukit dan naik turun.  Desa yang telah dikunjungi yaitu Sirandu, Danasari, Jingkang, Karangjambu dan Purbasari. Sedang satu yakni Sanguwatang, akan dikunjungi pada kesempatan berikutnya.

Kadang untuk mengunjungi salah satu rumah, tidak bisa ditempuh dengan sepeda motor. Terpaksa kami harus berjalan kaki belasan kilometer," kata Tanti Yuliastuti.

Alumnus Fakultas Kedokteran Gigi UGM ini mengatakan, saat kunjungan itu, Tim Puskesmas Karangjambu terdiri dari dokter puskesmas, petugas gizi, bidan desa, petugas promosi kesehatan (promkes) dan kader kesehatan. Satu persatu rumah ibu hamil dengan resiko tinggi dikunjungi.

Karena medannya yang cukup jauh, kami setidaknya sudah mengunjungi 15 orang ibu hamil dengan resiko tinggi," ujar Tanti.