Pilkada Sukoharjo, Cabup Independen Harus Siapkan 50.216 KTP Dukungan

Bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sukoharjo 2020 mulai menggeliat.

Baca Juga

• Gunakan Perahu Karet, Kapolres Demak Bagikan Dukungan Logistik ke Korban Banjir Rob
• Pemkot Semarang Serius Soal Konsep Tanggul Laut Untuk Lindungi Pesisir Semarang
• Satpol PP Panggil Pemilik Rumah Kos "Mesum"

Selain melalui parpol, jalur independen juga ramai dilirik sejumlah tokoh.

Sudah ada sejumlah pihak yang menanyakan proses dan prosedur pencalonan melalui jalur independe ke KPU Sukoharjo. Untuk Sukoharjo calon Bupati yang akan maju lewat jalur independen pada Pilkada 2020 harus menyiapkan 50.216 KTP pendukung," kata Komisioner KPU Sukoharjo Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM, Suci Handayani, Jumat (11/10).

"DPT Di Kabupaten Sukoharjo pada Pemilu 2019 kan sebanyak 669.486 pemilih. Jika diambil 7,5 persennya, maka calon independen harus mengumpulkan minimal 50.216 KTP dukungan," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Suci, KTP dukungan tersebut harus berasal dari minimal 6 Kecamatan yang berbeda di Kabupaten Sukoharjo dan harus melalui verifikasi faktual (verfak).

Seperti yang dilakukan Henry Indraguna, salah satu tokoh yang mengaku menjajaki akan mendaftar dalam pilkada Sukoharjo melalui jalur independen.

Jumat (11/10) sore, Henry mendatangi KPU Sukoharjo ditemui oleh empat komisioner KPU yakni Suci Handayani, Ita Efiati, Cecep Coirul dan Syabani.

Banyak masyarakat yang mendorong saya untuk maju dalam pilkada 2020 nanti. Ada beberapa parpol juga yang sudah berkomunikasi dengan saya. Tapi kali ini saya mencari informasi mengenai syarat daftar pilkada jalur independen di KPU Sukoharjo," kata Henry saat mendatangi KPU Sukoharjo.

Diketahui sebelumnya Henry yang sebelumnya gagal masuk parlemen dalam Pemilu 2019, juga datang ke KPU Surakarta untuk menanyakan persyaratan pencalonan independen.

Bahkan sempat ada pernyataan ia siap mendampingi Gibran Rakabuming putra Presiden Joko Widodo dalam Pilwalkot.

Semuanya masih penjajakan, tapi saya serius untuk maju dalam pilkada 2020 mendatang. Tim juga masih mengkaji, yang pasti saya siap bertarung," tandasnya.

Baca Juga

• Pendistribusian Pupuk di Karanganyar Dipantau
• Kodim 0733 Kota Semarang Gelar Lomba Foto
• Rambut Tersangkut Bor, Penggali Sumur di Grobogan Meninggal