Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez berjanji untuk
mendukung setiap upaya melalui dialog di Venezuela demi mengakhiri
krisis ekonomi dan politik yang semakin buruk.
- Kolaborasi Hebat, Demak Capai Angka Stunting Terendah Di Jawa Tengah
- Ibu Kota Vietnam Perpanjang Pembatasan Ketat Selama Dua Pekan
- Paris Hilton, Lindsay Lohan Tukang Bohong
Baca Juga
Hal itu ditegaskan Zanchez dalam tur perdananya ke Amerika Latin setelah menjabat sebagai perdana menteri.
Sanchez memulai perjalanan perdana ke Amerika Latin pada Senin (27/8) Dia mengunjungi empat negara di Amerika Latin. Negara pertama yang menjadi persinggahannya adalah Chile.
"Ini adalah krisis yang telah berkembang selama beberapa waktu di Venezuela dan kami tentu saja melihatnya dengan keprihatinan yang mendalam," kata Sanchez pada konferensi pers di Santiago dengan Presiden Chile Sebastian Pinera.
Tetapi Sanchez menekankan bahwa Spanyol, yang pernah menjajah sebagian besar Amerika Latin, tidak berniat mencampuri urusan internal di kawasan itu.
Venezuela harus memulai dialog dengan dirinya sendiri, untuk menemukan solusi untuk krisis politik ini. Dan tentu saja, komunitas internasional harus menyertai dialog itu," kata Sanchez.
"Saya jamin Spanyol akan sangat aktif dalam hal itu," sambungnya seperti dimuat Reuters.
Beberapa
negara di Amerika Latin, termasuk Chile, Peru, Meksiko, Argentina, dan
Brasil, telah meminta Maduro untuk memberlakukan reformasi demokratis
dan menerima bantuan kemanusiaan internasional untuk membendung eksodus
Venezuela yang semakin meluas di seluruh kawasan. 
- UU Negara Bangsa Yahudi Menghilangkan Peradaban Islam Di Israel
- Putera Mahkota Arab Saudi Mohammad Bin Salman Segera Kunjungi Thailand
- Akun Twitter Resmi Kedutaan Besar Inggris Menghilang Mendadak
