Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang ternyata bekerja keras di masa pandemi Covid-19.
- Keluarga Bingung, BPJS Dinonaktifkan Saat Berobat Ditolak Puskesmas Sedan
- Sekda Salatiga Benarkan Video Penolakan Pasien Covid-19 di RSUD Salatiga
- 500 Pelajar SMPN 3 Purbalingga Ikuti Vaksinasi Massal
Baca Juga
Ketua PMI Batang, Ahmad Taufiq mengatakan sejak 20 Maret hingga 12 Sepetember 2020 telah melakukan spraying di 1.887 titik lokasi.
"PMI terus lakukan spraying disinfektan ke seluruh kantor, fasilitas umum dan pendidikan, perumahan dan tempat ibadah," katanya, Kamis (17/9)
Tidak hanya itu, relawan PMI sampai saat ini sudah melakukan 22 kali penguburan jenazah terindikasi covid-19 dengan APD lengkap yang sesuai standar.
Ia mengatakan, PMI juga melakukan aksi sosia membagikan masker kain dan handsanitazer buatan dari anak-anak relwan sebanyak 2.500 secara serentak di 15 kecamatan.
Hal itu dalam rangka peringatan HUT PMI ke-75.
"Kalau stok darah sering menipis di masa pandemi. Untuk mencukupi kebutuhan kita melakukan gerakan donor darah secara mobile ke seluruh instansi dengan terapkan protokol kesehatan ketat," jelasnya.
Bupati Batang Wihaji minta relawan PMI tolong bantu edukasi masyarakat untuk memutus mata rantai pandemi.
"Maka semua relawan beri pengetahuan masyarakat cara mencegahnya penanganan agar pandemi segara berakhir," jelasnya.
- Usai Santap Nasi Kotak Hajatan, Puluhan Warga Gentan Alami Keracunan
- Tekan Kasus Covid-19, Sentra Vaksinasi tiket.com Sediakan 30.000 Dosis Vaksin untuk Warga Yogya
- 3.290 Bidan Dipastikan Berkompeten Pasang KB IUD dan Implan