Hoaks, disinformasi hingga ketidakpercayaan masyarakat terhadap institusi menjadi tantangan utama untuk Polda Jateng serta media. Tantangan utama adalah kepercayaan publik.
- Jelang Pilkada 2024, Kapolres Batang Gelar Tabligh Akbar, Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan
- RMOLJateng-Polda Jateng Sepakat Tangkal Hoax
- Bawa Banyak Masalah, Ratusan Warga Kudus Ngadu ke Polda Jateng
Baca Juga
Kedua pihak ini (Polda dan Media) harus bekerja sama untuk menciptakan narasi yang positif dan konstruktif," kata Kasubidpenmas Bidhumas Polda Jateng, AKBP Eko Kurniawan di hotel Dafam, Sabtu (27/7).
Hal itu disampaikan saat itu Rapat Kerja RMOL Jateng 2024 dan Launching Dewan Redaksi RMOL Jateng.
Ia menyebut Polda Jateng sudah melakukan kemitraan konstruktif dengan media, Khususnya RMOL Jateng. Yaitu Press Briefing rutin, Media Engagement, Platform Digital bersama dan Management Media.
AKBP Eko menyebut Humas Polda Jateng dan RMOL Jateng mempunyai peran penting membentuk opini publik melalui penyebaran informasi yang akurat dan terpercaya.
"Kalau Tugas Humas secara umum, menyampaikan informasi resmi dan terpercaya pada publik. Lalu, menjembatani komunikasi antara polri dan masyarakat. Kemudian, Menanggapi isu isu yang berkembang di masyarakat dengan. Cepat dan tepat," jelasnya. 
- Ketua DPRD Purworejo: Tidak Anti Kritik Dan Terbuka Dengan Media
- Bahaya Tersembunyi Dari Penggunaan Media Sosial Tak Terkendali
- Jelang Pilkada 2024, Kapolres Batang Gelar Tabligh Akbar, Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan
