Kasus percobaan perampokan yang dialami Sumarno (40), sopir taksi Kosti yang juga beraplikasi Go-car, masih didalami penyidik Polsek Grogol Sukoharjo.
- Gubernur Jawa Tengah Belum Tahu Bupati Banjarnegara Tersangka Korupsi
- Modus Minta Betulkan Rantai Sepeda, Warga Kendal Sikat Ponsel Pemilik Bengkel
- Karyawan Tambak Udang Ditemukan Meninggal Dunia Di Kamarnya
Baca Juga
"Penyidik sudah bergerak sejak semalam. Korban belum bisa dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan," kata Wakapolsek Grogol Iptu Mulyanta, di Mapolsek Grogol Sukoharjo, Senin (4/2/2019).
Dijelaskan kronologinya, Minggu (3/2/2019) sekira pukul 21.40 saksi Dwi Waluyo mendapat info dari operator pusat Taksi Kosti, bahwa ada mobil Kosti dengan nomor lambung 114 dengan nopol AD 1022 DA, dirampok di dekat Hotel Fave Solobaru. Saat itu Dwi parkir di Carrefour Soba sekira 1 km jaraknya langsung menuju TKP.
Sampai TKP ia melihat taksi berhenti dan mendapati korban sudah bersimbah darah. Saksi langsung membawa korban, Sumarno, warga sukuh Siring, Desa Kenokorejo, kecamatan Polokarto, Kabulaten Sukoharjo, ke RS dr Oen Soba.
Sementara beberapa taksi lain berusaha mengejar mencari pelaku yang diduga kabur setelah tahu ada perbincangan diradio panggil operator.
"Diperkirakan saat terjadi pergumulan antara pelaku dan korban, korban memencet klakson dan menghidupkan radio panggil operator, jadi operator pusat langsung menyapaikan info tersebut ke taksi yang terdekat lokasi untuk membantu korban," kata Mulyanta.
Saat ini tim inafis Polres Sukoharjo masih melakukan olah TKP dan penyelidikan mobil yang masih bersimbah darah.
Diharapkan ada petunjuk mengenai pelaku yang diduga dua ABG laki laki dan perempuan. Ciri yang diketahui keduanya bicara logat ngapak, yang perempuan pakai jaket yang laki laki bawa tas besar.
- Ribuan Knalpot Brong Dimusnahkan di Mapolresta Magelang
- Kejari Batang Selamatkan Uang Negara Rp 193 juta di Semester Awal 2023
- Terungkap, Polisi Temukan Luka Cekikan Pada Korban Pembunuhan Di Batang