Polisi Buru Sopir Truk Pasca Kecelakaan yang Menewaskan Anggota Intel Polres Salatiga

Sopir Truk yang saat ini sedang diburu polisi/ist
Sopir Truk yang saat ini sedang diburu polisi/ist

Satlantas Polres Salatiga masih memburu sopir truk puso dengan plat Nomor W 9847 UY yang kabur, buntut kecelakaan karambol di daerah Gamol, Kecandran, Sidomukti, Salatiga, Senin (29/12) malam lalu.


Sang sopir diduga karena kelalaiannya menjadi 'penyebab' meninggalnya anggota Intel Polsek Argomulyo Polres Salatiga Bripka Yumri di tempat kejadian perkara (TKP).

Hal ini disampaikan Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Riski Dwi Wibowo kepada wartawan di Mako Lantas, Rabu (1/12).

Diungkapkan AKP Riski, hingga saat ini memang belum ada penetapan tersangka dalam kasus kecelakaan karambol yang melibatkan truk kontainer dengan plat Nomor W 9847 UY, satu kendaraan bermotor, dua Mobil Suzuki Karimun, dan satu  Colt Diesel dan satu Mobilio itu.

"Kami mohon bantuan masyarakat, jika menemukan dan mengetahui sopir truk puso yang terlibat kecelakaan di Jalan Lingkar Selatan (JLS) mohon bisa menghubungi kami atau Kantor Kepolisian terdekat," kata AKP Riski.

Ada pun identitas sopir truk bernama Maryono Warga Banyumas, Bancar Kembar, Kacamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas saat ini telah disebar Satlantas Polres Salatiga dan diburu keberadaannya.

Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Polres tetangga serta Polda Jateng untuk segera menemukan sopir truk puso yang kabur.

Ia juga mengimbau agar yang bersangkutan menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan peristiwa mengerikan tersebut.

Seperti diketahui, kecelakaan karambol disebabkan truk Puso mengalami rem blong menyebabkan seorang meninggal dunia terjadi di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, yakni anggota Intel Polsek Argomulyo Polres Salatiga Bripka Yumri.

Almarhum saat kejadian mengendarai Karimun. Mobil yang dikendarai terlindas dibagian kabin depan hingga ringsek.

Sedangkan 3 orang lainnya, mengalami luka ringan yang saat ini masih dirawat di RSUD Salatiga.

Kecelakaan mengerikan melibatkan sejumlah kendaraan berat dan pribadi alias karambol itu, menyebabkan muatan truk Puso dengan plat Nomor W 9847 UY tumpah ke jalanan hingga membuat arus kendaraan dari arah Solo ke Semarang macet.

Kuat dugaan, kecelakaan karambol tersebut disebabkan karena truk kontainer dengan plat Nomor W 9847 UY kontainer mengalami rem blong.