Petugas Polsek Semarang Timur melakukan pengawalan dan monitoring terhadap pedagang di tempat relokasi Pedagang Kaki Lima Barito, Kelurahan Karangtempel, Semarang Timur, ke tempat relokasi Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
- Idul Adha, Polres Demak Sembelih 5 Ekor Sapi dan 3 Ekor Kambing
- Kodim 0728 Wonogiri Dan Masyarakat Desa Semangat Melaksanakan TMMD Sengkuyung Tahap I
- Pengunjung Kantor Pelayanan Kepolisian Kabupaten Semarang Disasar Sosialisasi Operasi Patuh Candi
Baca Juga
Petugas mengawal proses pindahan ratusan pedagang sebagai antisipasi premanisme. Dipimpin langsung Kapolsek Semarang Timur, Iptu Agil Widiyas Sampurna, Rabu (16/1) siang.
Kapolsek beserta jajaran para kanit melakukan monitoring di seluruh kios pedagang yang mulai pindah dari Barito ke relokasi di kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
"Giat ini kami lakukan dengan berkoordinasi dengan Polsek Gayamsari karena lokasinya ada di wilayah hukum Polsek Gayamsari. Kami melayani permohonan para pedagang untuk mengawal pindahan agar tidak terjadi premanisme," ujar Iptu Agil.
Agil menyatakan siap mengawal 'boyongan' para pedagang yang akan pindah. Pasalnya, ada sekitar 450 pedagang yang mulai pindah ke tempat relokasi yang disediakan Pemerintah Kota Semarang.
"Kita tidak segan segan melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku premanisme, khususnya yang menyasar para pedagang," tegas Kapolsek Semarang Timur.
- Jadikah Rencana Pemekaran Wilayah Jawa Tengah? Begini Rencana Pemprov Jateng
- Ambrolnya Jembatan Pertanian Bikin Warga Dan Perangkat Desa Waru Kerja Bakti
- Didominasi Muka Lama, 45 Anggota DPRD Kabupaten Batang Resmi Dilantik