Ratusan Petugas Mulai Sortir Surat Suara di KPU Semarang

Sebanyak 540 petugas telah disiapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Semarang untuk menyeleksi dan melipat surat suara di gudang logistik KPU di kawasan industri candi kota Semarang, Rabu (3/1). Foto : Umar Dani
Sebanyak 540 petugas telah disiapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Semarang untuk menyeleksi dan melipat surat suara di gudang logistik KPU di kawasan industri candi kota Semarang, Rabu (3/1). Foto : Umar Dani

Ratusan petugas mulai melakukan penyortiran surat suara di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Rabu (3/1).

Ketua KPU Kota Semarang, Henry C Gultom mengatakan, untuk melibat suara, pihaknya membutuhkan 525 petugas yang terdiri dari 105 orang  sebagai ketua timnya.

"Tim sortir bertugas untuk melihat apakah ada cacat, bekas bolongnya , setelah dipastikan baik, kemudian dilipat" kata Nanda.

Dia menjelaskan, untuk penyortiran surat suara satu tim sortir ditarget 3 ribu surat suara, dengan waktu yang dibutuhkan sekitar 15 hari.

"Kami sudah mensosialisasikan kepada ketua tim sebelum pelipatan suara, apa saja yang boleh , apa saja yang tidak boleh selama melakukan lipatan kartu suara seperti kuku tidak boleh panjang, dilarang membawa bolpoin atau pensil, dan wajib membawa KTP selama bertugas sebagai petugas sortir" kata Nanda.

Selama penyortiran, ungkap Nanda, petugas akan dijaga dan diawasi oleh petugas dari KPU, Bawaslu  dan kepolisian.

"Untuk jam kerja sortir, dari pagi hingga sore dengan waktu istirahat, jam 12- 13, kami menyediakan fasilitas kamar mandi dan tempat untuk penitipan tas" kata Nanda lagi.

Sementara itu, Wati, salah satu petugas sortir mengaku siap untuk membantu menyeleksi dan melipat suara.

"Kami cukup senang bisa membantu KPU untuk melipat suara" kata Wati yang mengaku warga Citarum.