Stadion Jatidiri Semarang akhirnya selesai renovasi dengan anggaran pemerintah pusat menyesuaikan standar FIFA. Penjabat (Pj) Gubernur Nana Sudjana, lakukan peresmian tanda renovasi berakhir dan stadion siap digunakan kembali, Kamis (30/1).
- Polisi Boyolali Kawal Ketat Suporter Persebi Menuju Jati Diri
- Bupati Blora Perjuangkan Pembangunan Pasar Ngawen dan Stadion ke Kementerian PU
- Polres Boyolali Pastikan Kondusif, Persikab Impresif
Baca Juga
Acara peresmian Stadion Jatidiri usai renovasi, Pj Gubernur mencoba langsung menjalani pertandingan uji coba antara Tim Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Forkopimda Jateng melawan tim jurnalis media.
Pj Gubernur Nana Sudjana memberikan apresiasi atas pembangunan stadion yang direnovasi dengan berbagai fasilitas standar internasional.
"Sudah bagus, kualitasnya tidak perlu diragukan. Walaupun diguyur hujan deras tetap aman untuk pertandingan," kata Nana.
Stadion Jatidiri yang telah berstandar internasional FIFA itu, harap Nana, akan memberikan dampak positif dan bisa dimanfaatkan sebagai tempat lahirnya atlet-atlet berprestasi agar menjadikan dukungan bagi perkembangan olahraga di Jawa Tengah.
"Semoga semakin banyak atlet-atlet berbagai cabang olahraga tumbuh muncul dari semakin bagusnya sarana dan prasarana pendukung. Kita harapkan, Stadion Jatidiri memberi sumbangan pada kemajuan olahraga termasuk perekonomian di Jawa Tengah," ucap Nana.
Renovasi Stadion Jatidiri menelan anggaran sebesar Rp 23,5 miliar. Setelah direnovasi, stadion kini berstandar FIFA, dengan perbaikan mencakup, tribun stadion, ruang ganti pemain, dan peningkatan kualitas rumput mengikuti ketentuan FIFA.
Butuh waktu selama satu tahun pemerintah pusat menyelesaikan renovasi, mulai Desember 2023 sampai Desember 2024.
- Ini Program Penanganan Stunting Pemkot Semarang
- Polrestabes Semarang Amankan Dua Pelaku Pembacokan Viral di Tlogosari
- Rukita One Residence Incar Semarang