Saluran Dan Dinding Jalan Salaman-Bener Telah Diperbaiki

Proyek pembuatan saluran dan dinding penahan tanah untuk ruas Jalan Salaman (Kabupaten Magelang)- Bener (Purworejo) telah selesai dikerjakan. Pada Senin (18/3/2019), proyek yang didanai APBD 2018 masuk rehabilitasi jalan dan jembatan di BPJT wilayah Magelang 1 itu mendapat perhatian Komisi D DPRD Jateng.   


Wakil Ketua Komisi D Hadi Santoso menyatakan, pihaknya ingin mengetahui kendala selama pengerjaan proyek tersebut. Dari sepanjang Kabupaten Magelang sampai Purworejo adalah wilayah rawan bencana terutama tanah longsor. 

"Hari ini kita ingin melihat langsung bagaimana kondisi pembangunan saluran dan dinding jalan penahan longsor. Kita ingin tau hasilnya seperti apa," kata Hadi.

Senada dengan Santoso, Ketua Komisi D, Alwin Basri mengungkapkan jalan penghubung Magelang dan Purworejo tersebut merupakan salah satu fokus utama DPRD Jawa Tengah.

Selain rawan terjadi longsor, jalur tersebut merupakan jalur utama yang mendongkrak perekonomian warga. Terlebih di awal tahun tepatnya Bulan Januari lalu bencana longsor sempat melanda kawasan tersebut. Akibatnya akses warga di jalan utama tersebut tertutup.

"Maka dari itu penanganan harus cepat, terlebih daerah rawan," ujar Alwin.

Politisi PDIP itu juga berharap Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus memberikan perhatian bagi daerah-daerah dengan tingkat rawan bencana yang tinggi. Jika ditemukan kerawanan, pihaknya menghimbau untik segera dilakukan penanganan agar tidak merugikan masyarakat.

"Masyarakat juga kami minta ikut berperan aktif mengawasi daerahnya. jika menemukan wilayah rawan bencana segera laporkan," imbuh Alwin.

Menanggap hal itu, Kepala Balai DPU Bina Marga Cipta Karya Jateng Wilayah Magelang, Joko Winangun menjelaskan, proyek saluran dan dinding penahan tanah sudah 100 persen selesai. Pengerjaan proyek sepanjang lebih kurang 1,4 kilometer menghabiskan lama waktu sekitar 180 hari.

Ruas Jalan Salaman-Bener akan dilaksanakan pelebaran jalan, mengingat volume kendaraan yang saat ini semakin tinggi, namun belum pasti kapan pelaksanaan pekerjaan pelebaran jalan dimulai. "Kami akan melakukan pelebaran juga nantinya," imbuh Joko.

Mendengar hal itu tentu Komisi D mengapresiasi atas kinerja pembangunan yang sudah selesai, harapannya dapat terus berkembang dipekerjakan pembangunan lain untuk kedepannya.[adv]