Sensasi Lepaskan Tukik Di Tempat Konservasi Penyu Karimunjawa

Karimunjawa juga memiliki tempat-tempat menarik untuk dikunjungi.


Salah satunya adalah tempat konservasi Penyu yang terletak di Legon Jaten, Kepulauan Karimunjawa.

Konservasi Penyu tersebut saat ini menjadi salah satu destinasi bagi wisatawan yang datang ke Pulau Karimunjawa.

Petugas Taman Nasional Karimunjawa, Indra Kurniawan mengatakan, menampung ratusan telur penyu untuk ditangkarkan.

Menurut dia, saat musim bertelur, para nelayan akan membantu mencarikan telur-telur penyu di pulau-pulau di sekitar Karimunjawa.

"Kalau pas musim bertelur, kami dibantu nelayan dengan mencarikan telur. Setelah dievakuasi nelayan telur kami tangkarkan ke dalam ruang tangkar. Dengan suhu yang sudah disesuaikan," kata Indra, Selasa (25/2).

Kata Indra, telur-telur penyu tersebut akan menetas setelah ditangkarkan selama 60 hari. Menurutnya, dari jumlah telur yang ditangkarkan, tingkat penetasan bisa mencapai 80%.

Biasanya, setelah menetas, para tukik yang baru keluar cangkang sebagian diletakkan di dalam karamba dan sebagian lagi dilepas oleh wisatawan yang datang ke Karimunjawa.

"Sebagian (tukik) kami tangkarkan di karamba. Sebagian kami lepas, atau wisatawan yang melepas. Untuk pelepasan kami kenakan biaya ganti pakan sebesar Rp10 ribu," katanya.