Sido Muncul - Perdami Gelar Operasi Katarak Gratis Di Malang

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk (Sido Muncul) kembali memberikan pelayanan sosial bagi masyarakat kurang mampu.


Kali ini, Sido Muncul bekerja sama dengan Perdami cabang Malang Raya memberikan operasi katarak gratis untuk 200 penderita katarak yang dilaksanakan dibeberapa Rumah Sakit di Jawa Timur.

Pelaksanaan baksos operasi katarak pertama dilakukan di Rumah Sakit Universitas Brawijaya, Malang sebanyak 20 pasien. Sisanya akan dilakukan secara bertahap di beberapa Rumah Sakit di Jawa Timur.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menyampaikan, operasi katarak Gratis ini sudah dilakukan sejak 2011.

"Kami selalu konsisten menyelenggarakan kegiatan ini dan bekerja sama dengan berbagai pihak. Hari ini, Sido Muncul bekerja sama dengan Perdami Malang Raya, RS Universitas Brawijaya. Kami senang bisa ikut serta dalam kegiatan ini dan berharap bisa membantu para penderita katarak untuk kembali beraktivitas," ujar Irwan Hidayat, Senin (23/9/2019).

Lebih lanjut Irwan mengatakan, kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam rangka mengurangi jumlah penderita katarak di Indonesia.

Bantuan secara simbolis diserahkan oleh PR Manager Sido Muncul Sri Wahyuni kepada Ketua Perdami cabang Malang Raya dr. Safaruddin Refa, Sp. M-KVR saat seremonial Operasi Katarak Gratis di RS Universitas Brawijaya.

Seremonial turut dihadiri oleh Direktur RS Universitas Brawijaya Dr. dr. Sri Andarini, M.Kes.

Irwan Hidayat menambahkan, Operasi Katarak Gratis Sido Muncul telah memasuki tahun ke-8 dan telah dilaksanakan di 27 provinsi, 211 kota/kabupaten, di 241 Rumah Sakit/klinik mata di seluruh Indonesia. Total yang telah dioperasi hingga Juni 2019 ini berjumlah 52.491 mata.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat mengurangi angka penderita katarak, khususnya di Jawa Timur. Masyarakat juga dihimbau untuk menghilangkan persepsi bahwa operasi katarak adalah sesuatu yang menakutkan, karena satu-satunya cara untuk sembuh dari katarak hanya dengan operasi," pungkas Irwan Hidayat.