Sinoeng dan Sekda Salatiga Kunjungi Kediaman Mantan Wali Kota 

Hal mengejutkan terlihat usai shalat Ied di kediaman mantan Wali Kota Salatiha, Yuliyanto beserta istri, Titik Kirnaningsih, Sabtu (22/4).


Rumah megah di batas kota Salatiga dengan Kopeng itu didatangi rombongan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi beserta istri.

Terlihat juga Sekda Kota Salatiga Wuri Pudjiastuti serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemkot Salatiga.

Kedatangan rombongan Pj Wali Kota Salatiga beserta istri, Denok Respati Sinoeng ini jelas juga mengejutkan tuan rumah.

"Nggak tahu (akan datang rombongan Pj Wali Kota), mendadak. Cuma di rumah memang 'Open House' untuk masyarakat yang pada mau silaturahmi ketemu saya dan keluarga," ungkap Yuliyanto kepada RMOLJateng.

Yuliyanto yang mengaku merayakan lebaran pada hari Sabtu ini, menyambut baik kedatangan rombongan dalam rangka menyambut hari raya Idhul Fitri 1444 H.

"Saya sangat berterima kasih sudah didatangi Pak Sinoeng didampingi oleh Sekda beserta Assisten dan segenap pimpinan OPD," ujar mantan Wali Kota dua periode itu.

"Meskipun silaturahmi tadi termasuk terlambat dalam membangun jalinan komunikasi dan silaturahmi. Mestinya dari awal sudah melakukan hubungan komunikasi dan silaturahmi yang baik sebagai orang Jawa," lanjut dia.

Namun demikian, Yuliyanto beranggapan tidak ada kata yang terlambat untuk berkomunikasi dengan baik.

"Tidak ada kata terlambat untuk menjalin komunikasi, dan saya sewaktu-waktu sangat bisa diajak diskusi untuk kebaikan masyarakat dan pemerintah kota Salatiga, intinya membangun kota kelahiran saya juga bersama-sama," imbuhnya.

Sementara, Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi dikonfirmasi melalui pesan whatsapp (WA) hanya menjawab singkat.

"Saya sedang silaturahim dengan keluarga besar di Solo dan Jogya, nanti ya," jawab Sinoeng.

Ia mengaku tengah menunggu giliran prosesi adat Jawa ketika sungkeman berlangsung.

"Maklum ini keluarga besar dengan prosesi adat Jawa. Saya masih nunggu giliran prosesi," ujarnya dengan emoticon senyum lebar.

Menjelang petang, Sinoeng mengirimkan pernyataan resminya. Ia mengungkapkan, silaturahmi ke mantan Wali Kota Yuliyanto digambarkannya sesuatu yang indah.

Dalam tulisan panjangnya, ia menjelaskan ada hal menyejukkan seusai Shalat Ied pada Lebaran ini. 

Bahwa ia berinisiatif berserta isteri sowan ke beberapa Tokoh Kota Salatiga, termasuk Mantan Wali Kota Salatiga sebelumnya Yulianto, SE MM.

Inisiatif karena menurut info semula bagian Prokompim, kegiatan Pj Wali Kota Salatiga tidak teragendakan untuk berkunjung, dan dijadwalkan langsung Open House di Rumah Dinas Walikota.

"Ini Hari Baik, penuh kemuliaan. Saya ini asal'e ndeso isone cuma bisa ngrumangsani. Saya merasa lebih muda, lebih rendah musti datang (sowan) kepada yang lebih tua, itu juga bagian dari Sunnah Rosululloh SAW yang selalu jadi piweling pitutur Ibu saya sejak saya kecil," ungkap Sinoeng, sumringah.

Sambutan yang begitu hangat dan bersahabat diberikan Mantan Wali Kota Salatiga berserta istri, Titiek Yulianto, menambah gayeng suasana di Rumah Pribadi mantan Wali Kota Salatiga.

Kehadiran Sinoeng beserta isteri juga diikuti oleh Dandim 073, Sekda beserta suami, Para Asisten beserta ister dan Ka SKPD/OPD.

"Suasana sejuk inter relasi inilah yg menjadi berkah bagi kita semua. Beliau banyak memberikan nasehat dan saran masukan kepada saya selalu Pj, guna peningkatan kinerja Pemerintahan dan Kemasyarakatan di Kota Salatiga," paparnya.

Sinoeng menilai kepemimpinan selama 10 tahun Pak Yulianto bersama Pak Harris, telah menorehkan berbagai capaian-capaian yang dirasakan termasuk dirinya yang hanya tinggal menerima penghargaan saja saat menjabat sebagai Pj Wali Kota.

"Semua prestasi Pemkot itu kan bagian kerja orkestrasi SKPD/OPD, dibawah kepemimpinan beliau-beliau dan saya yang menerimanya. Jadi saya yang ditugasi Negara untuk merawat dan menjaga capaian itu, di samping juga melayani dan merespon usulan masyarakat secara interaktif," bebernya.

"Mohon doa restunya, Inilah Kota penuh cinta. Kota kita bersama. Tugas kita semua utk turut menjaga hati dan merawat kebersamaan semakin indah dan mengindahkan semuanya" sambungnya.

Tercatat Sinoeng beserta isteri juga bersilaturahim ke Prof.Dr. Haryoko Tokoh Medis bertaraf International dari Salatiga, yg disambut penuh kehangatan karena Prof. Haryoko merupakan sahabat karib seperjuangan alm ayahanda Sinoeng.

"Saya mengenal beliau sejak saya SMA dulu, karena swargi Bapak saya sangat dekat dengan pak Haryoko dan waktu saya dikenalkan dulu, RS Akupuntur Tegalrejo milik beliau itu masih sangat kecil dikelilingi kebun 'telo'," kenang Sinoeng.

Kegiatan Sinoeng selanjutnya, menghadiri Open House Pj Wali Kota dengan menyapa warga dan SKPD/OPD hingga pukul 11.30 WIN.

Dan selepas Dhuhur Sinoeng sekeluarga meluncur ke Solo dan Jogya guna menemui Keluarga Besarnya disana yg sangat kental nuansa prosesi Jawanya.

Sebelumnya, kepada wartawan di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Sinoeng menyebutkan jadwalnya usai Open House di Salatiga, siangnya akan ke mudik ke Boyolali dan Semarang. Dan akan kembali ke Salatiga, diperkirakan tanggal 25 April, siang hari.

"Tanggal 25 siang saya sudah di Salatiga," ucap Sinoeng.

Tercatat, komunikasi terakhir antara keduanya diketahui publik saat peresmian Rumah Dinas Ketua DPRD Salatiga "Rumah Setuju" di Jalan Jenderal Soedirman, Salatiga, tahun lalu. 

Atau beberapa bulan setelah Yuliyanto meletakkan jabatannya dan menyerahkan estafet kepemimpinan kepada Sinoeng N Rachmadi sebagai Pj Wali Kota Salatiga, berdasarkan penunjukan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.