Dalam rangka Hari Palang Merah Indonesia Grab mengadakan aksi donor darah untuk membantu
- Capaian Vaksinasi Jadi Acuan Level PPKM, Kepala Daerah Diminta Tancap Gas
- Polres Purbalingga Gelar Vaksinasi Keliling Di Perusahan
- BPJPH Temukan Produk Pangan Olahan Mengandung Unsur Babi, Ini Produknya
Baca Juga
memenuhi kebutuhan stok darah PMI.
Selama pandemi COVID-19, kegiatan donor darah telah berkurang dan menyebabkan stok darah yang menipis di berbagai wilayah.
Hal ini mendorong Grab, aplikasi serba
bisa di Asia Tenggara menjalin kolaborasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah untuk menggelar aksi donor darah untuk mitra pengemudi Grab.
Acara yang digelar 18 September lalu itu telah diikuti oleh lebih dari 100 pendonor darah ini juga diadakan dalam rangka memperingati Hari Palang Merah Indonesia.
"Kami sangat senang dapat menjalin kerja sama dengan PMI Jawa Tengah untuk menggelar kegiatan donor darah dan membantu meningkatkan persediaan darah terutama di wilayah Semarang, Tegal, Kudus, dan Pati. Kami berharap kontribusi yang bisa kami berikan
melalui kegiatan sosial yang melibatkan mitra pengemudi kami dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di masa yang menantang ini," ungkap Ramdan Fitriyadi selaku City Manager Jawa
Tengah, Grab Indonesia, Selasa (22/09/2020).
Kegiatan donor darah mitra pengemudi Grab dilaksanakan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan sesuai standar yang ditetapkan oleh pemerintah.
Mulai dari melakukan screening kesehatan bagi para calon pendonor, memberlakukan pembatasan jarak fisik di ruang tunggu, ruang registrasi, danjarak antar tempat tidur di ruang donor sesuai standar PMI, hingga melakukan desinfeksi secara berkala untuk alat donor darah dan di area donor darah.
dr. Anna Kartika Y. A. Biomed, Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Semarang menyambut baik kerjasama yang terjalin antara Grab dan PMI.
Kami sangat mengapresiasi inisiatif yang dilaksanakan oleh Grab di Semarang dalam melakukan kegiatan donor darah bagi para mitra pengemudi. Semoga kegiatan ini dapat mendorong pihak-pihak lain, dan para calon pendonor darah untuk dapat terus secara aktif turut
serta untuk menjaga stok darah PMI selama masa pandemi ini." kata dia.
Masyarakat yang berkeinginan untuk mendonorkan darahnya, tidak usah khawatir untuk melakukan
perjalanan menuju PMI, karena GrabProtect sudah hadir di Semarang, Kudus, dan Tegal untuk memberikan kenyamanan dan keamanan kepada para pengguna Grab.
Grab menghadirkan layanan Grab Protect yang dapat melindungi konsumennya dari penyebaran Covid-19. Protokol kesehatan yang saat ini terus diterapkan di berbagai layanan publik juga diimplementasikan.
Setiap satu pekan sekali, semua mitra pengemudi GrabProtect diberikan pelatihan ulang untuk sanitasi
mandiri, mendapatkan pengisian ulang perlengkapan sanitasi seperti masker, hand sanitizer dan juga pembersihan armada secara menyeluruh dengan disinfektan.
Grab selalu berupaya untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui berbagai inisiatif yang kami lakukan. Semoga kedepannya kami dapat menghadirkan berbagai kegiatan lain untuk terus berbagi kebaikan dan memberi manfaat bagi masyarakat Jawa Tengah," tutup Ramdan.
- Testing Covid-19 Kota Semarang Capai 6 Kali Lipat Standar WHO
- 200 Tabung Oksigen Dari Singapura Diterima Dinkes Surakarta
- Butuh Political Will yang Kuat untuk Atasi Kendala dalam Pengobatan Kanker Payudara