Tahun Politik: Pj Wali Kota Salatiga Ingatkan ASN Jadi Agen Informasi Bagi Masyarakat

Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani Dan Sekda Wuri Pudjiastuti Saat Silahturahmi Dengan ASN Di Kantor Pemerintah Kota Salatiga. Erna Yunus B/RMOLJateng
Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani Dan Sekda Wuri Pudjiastuti Saat Silahturahmi Dengan ASN Di Kantor Pemerintah Kota Salatiga. Erna Yunus B/RMOLJateng

Beberapa bulan ke depan, Kota Salatiga siap menghadapi momen Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).


Dengan momen ini, Sekda Kota Salatiga Wuri Pudjiastuti mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) Salatiga untuk mengurangi intensitas berkumpul dan bertemu dengan para Bakal Calon (Balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga.

"Kembali saya mengingatkan ASN Salatiga pandai-pandai membawa diri jangan sampai mendapatkan predikat 'penalti'," ungkap Wuri saat memberikan arahan Apel Internal jajaran Sekda di Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga, Rabu (17/04).

Tiga bulan ke depan, ujarnya, Kota Salatiga ancang-ancang menghadapi politik. Untuk itu, Wuri memberikan peringatan agar ASN hati-hati di tahun politik ini.

Sementara, peringatan juga disampaikan Pj Wali Kota Yasip Khasani. Ia meminta agar ASN Salatiga harus tetap netral.

"Mungkin sekarang masih 'Oke lah'. Tapi begitu proses dimulai dengan pendaftaran tolong dikurangi. Sekitar bulan Agustus, ASN harus bisa mengurangi intensitasnya berkumpul dengan calon," kata Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani.

Untuk saat ini, pihaknya tidak mempersoalkan ASN bertemu dan berkumpul dengan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga.

Setidaknya, kesempatan saat ini ASN diharapkan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat saat berkumpul dengan teman-teman ataupun calon tim sukses.

"Saya akan beri tugas, ASN diminta memberikan informasi yang profiling. Semua ASN menjadi agen informasi kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu persis identitas secara umum balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota," imbuhnya.