Ribuan rumah di Perumahan Pondok Raden Patah, Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, terendam banjir rob, Selasa (24/5) pagi.
- Proyek Ducting Banyak Dikeluhkan Warga, Ini Kata Kontraktor
- DPU Kota Semarang Akui Belum Terbitkan Perijinan Pembangunan Jembatan
- Takbir Mursal Meriahkan Malam 1 Syawal 1446 H di Kabupaten Batang
Baca Juga
Lebih dari 10 ribu warga Perumahan Pondok Raden Patah terpaksa keluar dan sebagian mengungsi ke sejumlah tempat ibadah dan rumah tetangga, setelah diterjang banjir rob pada Senin (23/5) sore. Lebih dari 2000 rumah warga terendam dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter.
Kepala Desa Sriwulan, Zamroni, mengatakan, hingga saat ini, pemerintah desa telah menggelar penanganan darurat bencana banjir rob. "Kita meminimalisir korban. Kita bangun beberapa dapur umum dan membagikan makanan kepada seluruh warga terdampak," kata Zamroni.
Selain air pasang, banjir rob di Desa Sriwulan diakibatkan jebolnya dua tanggul Sungai Miyong. Tanggul sungai jebol pada Senin malam, setelah tidak kuat menahan derasnya debit air.
Hingga saat ini, ribuan warga tengah keluar dari rumah dan beberapa telah dievakuasi.
- Polres Batang Perketat Pengamanan Wilayah
- Perwira Tinggi TNI AU Asal Salatiga Bagikan Ratusan Sembako
- Pemkab Batang Targetkan Pemasukkan 2023 Capai Rp300 Miliar