Upaya menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan. Pemerintah Kabupaten Karanganyar melalui Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Karanganyar menggelar gerakan Pangan murah.
- Pemkot Pekalongan Surati 70 Perusahaan untuk Pastikan THR Karyawan Dibayarkan
- Stok Suzuki New XL7 Hybrid SUV di Solo Tersedia
- Alfamart Ajak 20 Konsumen Setia Liburan ke Turki
Baca Juga
Gerakan Pangan Murah digelar di Wisata Kembang Desa, Desa Dawung, Matesih. Diramaikan juga Gelaran dengan penjualan sembako dan sayuran lebih murah dari harga pasaran.
Gerakan Pangan Murah di Desa Dawung Matesih Dispertan PP menyediakan 69.500 paket berupa 1 kg beras,1 kg gula pasir dan 1 liter minyak goreng. Selain itu juga disediakan ratusan kilogram telur dari peternak.
Kepala Dinas Pertanian Pakan dan Perikanan Kabupaten Karanganyar, Siti Maesaroh mengatakan Gerakan Pangan Murah digelar serentak di Indonesia.
"Kegiatan ini untuk menjaga stabilitas pasokan pangan dan harga dari tingkat produsen maupun konsumen," jelasnya, Senin (26/6).
Gerakan Pangan Murah dilakukan serentak di 70 kota dan 227 Kabupaten di tanah air. Sebagai salah satu bentuk menekan inflasi.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan Gerakan Pangan Murah merupakan upaya agar ketahanan pangan masyarakat terjaga dengan baik. Selain itu gerakan ini juga untuk mengajak mencintai produk kita sendiri.
"Semoga dengan diresmikannya Gerakan Pangan Murah menjadikan masyarakat ayem tentrem dan memberikan nilai tambah pada petani maupun peternak kita," pungkasnya.
- Jelang Nataru, Disperindag Batang Sidak Distribusi LPG 3 Kg di SPBE
- Kurangi Angka Pengangguran, Purbalingga Luncurkan Kartu Pra Kerja
- Stabilkan Harga, Pj Bupati Batang Bareng Bulog Sebar Ribuan Ton Beras Medium