Tim Srikandi Dishub Salatiga Pastikan Tahun Baru Kondusif

Dua titik keramaian tertutup menggelar pesta kembang api mendapat perhatian dari tim Srikandi Dinas Perhubungan Kota Salatiga, Senin (1/1).

Baca Juga

Monpres Festbruari 2025 Digelar di Monumen Pers Solo, Bertema 90's Jejak Kejayaan Pers Indonesia
Operasi Ketupat Candi 2025: Polres Karanganyar Bentuk Satgas Quick Respon Tangani Kecelakaan Lalu Lintas
Pendaftaran Mudik Gratis Tujuan Karanganyar Dibuka Semalam Langsung Penuh

Kedua titik masing-masing Laras Asri Resort and Spa dan D'emmrick, Salatiga.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Salatiga Sri Satuti memastikan kondisi wilayah Kota Salatiga sepanjang pergantian tahun baru 2023/2024 berjalan kondusif, aman dan lancar.

"Kami bersyukur pengamanan pergantian tahun baru di wilayah kota Salatiga berjalan aman, damai dan lancar. Semua berkat kerja sama dari tim gabungan melibatkan instansi samping," terang Satuti.

Tercatat, ada 19 orang dalam dua tim Srikandi Dishub Kota Salatiga. Tim Srikandi Dishub tidak menemukan hal-hal menonjol. Selama pantauan secara keseluruhanan kondusif.

Warga datang menikmati pesta kembang api di dua titik ini rata-rata telah memesan tempat jauh hari meskipun berasal dari luar kota.

Sri Satuti mengatakan, keberadaan tim Srikandi ini sengaja ditempatkan di titik-titik pusat keramaian di ruang terturup bukan di jalanan.

"Kami menepati menempatkan tim Srikandi di titik pesta kembang api yakni Laras Asri Resort and Spa serta D'emmrick," kata Sri Satuti.

Ada juga titik-titik keramaian berkumpulnya masyarakat menikmati hiburan pergantian malam tahun baru di hotel dan penginapan. Dibantu pihak keamanan, kemacetan tidak terlalu berarti dan dapat diurai.

"Kami tidak sampai melakukan ucapan buka tutup arus, karena keluar masuk kendaraan di titik keramaian tadi cukup lancar," imbuhnya.

Sementara tim Arjuna ditempatkan di titik-titik keramaian di pusat kota Salatiga dan pinggiran seperti Alun-alun Pancasila, Bundaran Taman Sari, Jalan Lingkar Selatan Salatiga dan perbatasan Kota Salatiga diantaranya exit tol.

Tim Srikandi secara bergantian melakukan pemantauan di pusat kegiatan masyarakat tertutup dengan berkomunikasi langsung ke managemen pelaksana kegiatan.