Urai Kemacetan Pantura, Jalan Tol Semarang - Demak Dibuka

Untuk mengurai kemacetan Pantura akibat pembangunan jembatan Wonokerto Demak, Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II, mulai dibuka, Sabtu (12/10) sore. 


Kasat Lantas Polres Demak, AKP Muhammad Gargarin Friyandi, mengatakan mulai sore ini, Jalan Tol Semarang - Demak, sudah dibuka untuk kendaraan pribadi dari arah Semarang menuju ke Demak.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Pihak PT PP sebelumnya. Dengan progres 98 persen ini, Jalan Tol Semarang - Demak Seksi Dua, sudah dapat dilalui atau digunakan sebagai Jalur Alternatif. Namun, yang boleh masuk hanya kendaraan pribadi, mikrobus, ambulance, dan emergency," terang Kasat Lantas Polres Demak.

Kasat Lantas menambahkan, dibukanya jalan tol untuk sementara dibagi dua waktu. 

"Setelah Kami berkoordinasi dengan PT PP, untuk sementara Jalan Tol Semarang Demak Seksi Dua, dapat dibuka dan digunakan untuk jalur alternatif dampak kemacetan di Jalan Pantura. Saat ini, dibagi dua waktu , yakni pada jam 06.00 - 10.00 dari arah Demak menuju Semarang, masuk melalui Exit Tol Kadilangu. Sedangkan pada jam 15.00 - 18.00, dari arah Semarang masuk ke Gerbang Tol Sayung keluar Exit Tol Kadilangu," tambah Gargarin.

Sementara itu, Humas PT PP Semarang - Demak, Robbi Sumarna, mengatakan  pembukaan jalan tol ini hanya untuk jalur alternatif yang mengalami kemacetan parah akibat pembangunan Jembatan Wonokerto. 

"Dengan progres 98 persen, kita buka untuk satu lajur saja. Uji Layak Fungsional (ULF) rencananya tanggal 18 November sampai 2 Desember, baru kita berlakukan untuk dua lajurnya," kata Robbi.

Mengantisipasi terjadinya kecelakaan, petugas Satlantas Polres Demak mulai melakukan pengamanan dan pemantauan arus lalu lintas di sepanjang Jalan Tol Semarang Demak Seksi Dua. Pasalnya, sejumlah pekerja masih melakukan perampungan di beberapa titik jalan.