Wujudkan Gilingan Bebas Prostitusi, Polsek Banjarsari Amankan 3 PSK

Polsek Banjarsari Surakarta mengamankan tiga perempuan Pekerja Seks Komersial (PSK) di kawasan Terminal Tirtonadi, Gilingan, Banjarsari Solo.


Razia tersebut dilakukan sebagai upaya membersihkan kawasan kelurahan Gilingan atau sekitar Terminal Tirtonadi, bebas dari prostitusi. 

"Kami masih mendapatkan laporan adanya praktek prostitusi di kawasan Golongan. Setelah patroli kami temukan 3 orang wanita PSK yang menunggu tamu, mereka inisial TS (53), S (28) dan SW (33) ketiganya tinggal di wilayah Gilingan Banjarsari kota Surakarta," ucap Kompol Parjono, Kapolsek Banjarsari, Minggu 28 Mei 2020.

Penangkapan 3 orang wanita PSK tersebut sewaktu Personil Polsek Banjarsari melaksanakan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KKYD) dengan sasaran Pekat Prostitusi jalanan di Wilayah Hukum Polsek Banjarsari Polresta Surakarta.

"Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya ketiga wanita PSK tersebut kita amankan di Polsek Banjarsari guna pendataan, kemudian di kirim ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama Kota Surakarta di Laweyan dalam rangka rehabilitasi sosial, " jelas Kapolsek.

Ditempat terpisah Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Iwan Saktiadi berharap setelah dilakukan rehabilitasi sosial di Panti Pelayanan Sosial Wanita di Laweyan para PSK tersebut tidak kembali lagi turun ke jalan untuk melakukan praktek prostitusi.

"Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KKYD) dengan sasaran Pekat, yang meliputi : Miras, narkoba, judi dan praktek Prostitusi merupakan program unggulan Polresta Surakarta dalam rangka mewujudkan kota Solo Bebas Pekat dan ini menjadi suatu konsistensi bagi Polresta Surakarta untuk terus melakukan operasi Pekat ini baik pagi, siang, sore maupun malam guna mewujudkan kota Solo yang aman, nyaman, sejuk dan damai," tegas Kapolresta Surakarta.