Sebuah kapal kargo kecil yang mengangkut 200 ekor babi tenggelam di
laut lepas distrik Khlong Yai, Thailand pada Jumat (21/5) pagi waktu
setempat.
- Militer Afghanistan Rebut Kembali Tiga Distrik yang Dikuasai Taliban
- Indonesia Dapat Shock Therapy dari AS Karena Kamala Haris Tak Mampir
- Promosi Pariwisata Indonesia, KBRI Quito Gandeng Travel Agent Ekuador
Baca Juga
Sebuah kapal kargo kecil yang mengangkut 200 ekor babi tenggelam di laut lepas distrik Khlong Yai, Thailand pada Jumat (21/5) pagi waktu setempat.
Rencananya, babi-babi tersebut akan dibawa ke Vietnam, dikutip dari Kantor Berita RMOL.
Kapal, dengan babi di dalam kandang dan seorang kapten serta lima awak asal Kamboja itu meninggalkan dermaga Chalalai di tambon Hat Lek pada Kamis (20/5) malam menuju Vietnam.
"Pada Jumat pagi, air pasang menyebabkan kapal tergelincir, dan akhirnya terbalik," menurut Charoen Chalalai, operator dermaga, seperti dikutip dari Bangkok Post, Jumat (21/5).
"Sebanyak 199 babi tenggelam. Hanya satu yang selamat," katanya.
Semuanya diselamatkan dari laut dan dibawa ke pantai. Butuh lebih dari dua jam. Awaknya aman.
Tidak jelas apa yang akan terjadi pada babi-babi yang mati tenggelam itu.
"Pedagang di negara-negara itu memesan babi dari Thailand untuk membuat jumlahnya," kata Pongsak.
Dia menduga kerugian akibat tenggelamnya kargo tersebut menyebabkan kerugian sebesar 2 juta baht (lebih dari Rp900 juta).
**
- Dubes Manoj: India dan Indonesia Berbagi Tanggung Jawab
- Korea Utara Panggil Pulang 43 Dubesnya
- TikTok Jamin Aplikasinya Bukan Agen Rahasia China