540 Dokter Pesepeda Ikuti Le Tour De Orthopedi Jajal Tanjakan Gunung Lawu

Le Tour De Orthopedi 3, kembali digelar RS Orthopedi Prof Dr Soeharso, Sabtu (14/12).


Event tahun ketiga kali ini menjajal tanjakan Gunung Lawu, diikuti 540 dokter dari seluruh Indonesia. Dengan rute sepanjang 114 km, start dari RSO Prof Dr Soeharso - Tawangmangu Gunung Lawu - kembali finish di RSO Prof Dr Soeharso.

"Ini event tahunan RSO, dengan peserta para dokter dari seluruh Indonesia. Jumlah peserta kali ini meningkat tahun lalu sekitar 400 an, tahun ini mencapi 540 peserta," kata dr Mujaddid Idulhaq,SpOTK, ketua panitia, mewakili Dirut RSO Dr dr Pamuji Utomo, Sabtu (14/12/2019) sore.

Dijelaskan dr Mujaddid, awalnya event untuk para dokter dan keluarga besar Orthopedi, kemudian berkembang diikuti pula sejumlah pesepeda dari sejumlah club se Indonesia.

"Sejumlah peserta luar kota yang ikut antara lain dari Pekanbaru, Bangka, Jakarta, Bandung, Bogor, Surabaya," imbuhnya.

Yang spesial pula, ada peserta dari difabel, Fadli, yang dulu merupakan atlit balap sepeda motor tingkat Asia.

Le Tour De Orthopedi juga dinilai lomba tanjakan, yang dibagi tiga kategori yakni umur dibawah 35 tahun, 35 - 45 tahun dan diatas 45.

Finisher pertama kelompok umur kurang 35 tahun M. Abdul Kholil dari SCCK dengan catatan waktu 21:08:25 menit. Finisher pertama umur 35-45 diraih Edy Susanto dari MCC Kudus dengan waktu 19:19:39 menit.

Finisher pertama umur 45 tahun keatas diraih Tarmin dari Jokindo dengan waktu 24:05:19 menit.

Salah satu peserta, Dr Arnadi, dokter bedah tulang dari Pekanbaru, Riau, mengaku senang bisa ikut dalam Le Tour De Orthopedi ke 3 tahun ini.

"Tahun kemarin saya sudah mendaftar tapi batal berangkat, tahun ini senang bisa jadi peserta. Event nya seru sekali, sekaligus kita bisa ketemu silaturahmi dengan dokter lain seluruh Indonesia," kata Dr Arnadi.

Arnadi pun bangga bisa menempuh jalur tanjakan Tawangmangu yang menurutnya sangat menantang.

"Seru sekali jalur nya, semoga tahun depan saya bisa ikut lagi," tandasnya.