Putra sulung Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus saja digadang-gadang maju Pilpres. Bahkan sejumlah lembaga survei rajin memantau elektabilitasnya. Apa tanggapan AHY?
- Saat Yogi Ardiako Berguru ke Penggiat Sosial Salatiga Peduli, 'Prof' Ahmad Budiharjo : 'Management Lambe Adalah Positif Vibes'
- Sekilas Mengenal Sang Puteri Yang Naik Tahta
- Pilkada Tegal 2024 Menghangat, Aziz Fauzan Didesak Jadi Calon Bupati dan Gus Yusuf Chudlori jadi Calon Gubernur Jateng
Baca Juga
"Saya mengamini setiap ada semangat, harapan, aspirasi dari kader Demokrat dan masyarakat luas yang menginginkan saya harus bisa menjadi alternatif. Terhadap doa yang baik tentu kita semua mengamininya," ujar AHY usai bertemu Menkopolhukam Wiranto di Kantor Kemenkopulhukam, Jakarta, Rabu (7/3) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pemilu Partai Demokrat itu mengungkapkan dirinya realistis melihat berbagai kemungkinan dan dinamika jelang Pilpres.
Meskipun elektabilitasnya sebagai cawapers masuk papan atas, namun AHY realistis karena Demokrat tidak bisa mengusung pasangan capres-cawapres sendiri karena tidak memiliki 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara sah nasional pada pemilu 2014 lalu.
"Jadi boleh kita bersememangat untuk diusung dan lainnya sebagainya, tapi kalau tidak ada tiket 20 persen, seberapa tinggi elektabilitas seseorang sulit rasanya masuk di kontestasi politik 2019," jawab AHY diplomatis.
Meski begitu Agus menekankan semangat dirinya dan Partai Demokrat tidak kendor. Sebaliknya, menjadi vitamin untuk menambah semangat tetap berjuang agar Pilpres 2019 berjalan sukses.
"Kami adalah orang-orang yang senang mempersiapkan diri. Saya ingin terus mempersiapkan diri, untuk kapan pun Tuhan, negara, sejarah memanggil saya untuk masuk lagi dalam sebuah kompetisi, " tutupnya.
- Antisipasi Kecurangan Pilkada, Bawaslu Datangi Lapas Semarang
- Nenek 90 Tahun Doakan Ganjar Jadi Preaiden Saat Kunjungi Danau Toba
- Ajukan Moeldoko Sebagai Cawapres Jokowi, Lindu Aji Dan Belasan Elemen Masyarakat Jamin 5 Juta Suara Di Jateng