- Polres Demak Amankan Enam Pelaku Pengeroyok Anggota PSHT 'Palsu'
- Hanya Karena Salah Paham, Sanuri Tertusuk Dua Kali di Punggung Tembus ke Paru-Paru
- Kades Sidomulyo Hapus Data 135 Warga Penerima Bantuan Kemensos
Baca Juga
Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Demak menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke tujuh lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Jumat (29/3).
Sidak yang dipimpin langsung Kasat Reskrim, AKP Winardi ini tak lain untuk memastikan tidak ada kecurangan dalam tera timbangan SPBU guna memberikan kenyamanan bagi para pemudik dan warga Demak, khususnya.
"Hari ini Satreskrim Polres Demak melakukan sidak di beberapa SPBU, untuk memastikan tidak adanya rekayasa dan permainan oleh pengusaha dalam penjualan BBM di Kabupaten Demak," ucap Kasat Reskrim pada RMOLJateng, Jumat (29/3).
Satu persatu mesin yang ada di SPBU yang disambangi pun diminta untuk dibuka dan dilakukan pengecekan. Tak hanya itu, tim juga meminta petugas untuk menunjukkan persamaan antara BBM yang keluar dengan perhitungan di mesin.
Hasilnya, dalam pemantauan SPBU di sepanjang Jalur Pantura yang notabene kerap dipilih pemudik untuk melintas pulang ke kampung halamannya itu, tidak ditemukan adanya kecurangan.
"Dari tujuh SPBU yang sudak dilakukan sidak, tidak kami temukan adanya kecurangan atau pun rekayasa. Artinya, antara jumlah yang tertera dan bbm yang dikeluarkan sama," imbuhnya.
Kendati begitu, Kasat Reskrim memastikan, sidak sendiri akan terus dilakukan secara hingga arus balik Lebaran.
Ia pun berharap dengan dilakukan monitoring ini pihkanya sekaligus memberikan informasi dan kenyamanan pada masyarakat dan pemudik bahwa tidak kawatir dengan permasalahan kecurqngan BBM.
"Kalau nanti ditemukan SPBU yang curang, maka akan dilakukaan sangsi yakni administratif dan tindakan," pungkasnya.
Salah satu pengawas SPBU Lingkar Demak, Ahmad Adi Putra, mengatakan bahwa pengecekan oleh pihak internal juga dilakukan secara rutin.
"Selama ini di SPBU kami tidak ada kecurangan. Sidak juga rutin dilakukan uptd Demak dan tidak ada temuan apapun. Tidak minus atau lebih dari 0,030. Masalah persediaan dari Depot, tidak ada penimbunan," pungkasnya.
Adapun SPBU yang dilakukan di hari pertama monitoring antara lain SPBU 44.595.12 Katonsari kab. Demak, SPBU 44.595.29 Wonosalam Kab. Demak, SPBU 44.595.15 Lingkar 100 Kab.Demak, SPBU 44.595.07 Karangmlati Kab. Demak, SPBU 44.595.25 Mranak, Kab. Demak, SPBU 44.595.11, Wonoketingal Kab. Demak, SPBU 44.595.04, Demak Kota. 
- BMKG: Di Laut Utara Jawa Terjadi Cuaca Ekstrem Dan Gelombang Pasang Tinggi
- Pantura Pasarbanggi - Punjulharjo Rembang Kembali Telan Korban Jiwa
- Rob Di Sayung Jalur Pantura Semarang-Demak Makin Tinggi, Polisi Lakukan Pengalihan Arus
