Untuk meningkatkan jejaring dan kerjasama dengan program studi lain, Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom) meluncurkan buku direktori program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Peluncuran itu berlangsung di kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman (Fisip Unsoed).
- Kapolres Magelang Mengajak Ngonthel Bareng Kunjungi Lintas Museum
- Puluhan Motor Balap Liar Dikandangkan Satlantas Polres Semarang
- 100 Polisi di Grobogan Naik Pangkat
Baca Juga
"Dengan adanya buku direktori tersebut, diharapkan program studi anggota Aspikom dapat memanfaatkan jejaring yang ada untuk menjalin Kerjasama dengan program studi lain dalam implementasi MBKM khususnya pertukaran mahasiswa," ujar Ketua Aspikom Dr. Muhamad Sulhan, Minggu (31/10/2021).
Dikatakan Muhamad Sulhan, sebelumnya Aspikom menggelar rapat kerja Nasional di Kampus Fisip Unsoed. Rakernas diikuti 40 pengurus yang berasal dari berbagai Program Studi Ilmu Komunikasi dari seluruh Indonesia, baik secara luring maupun daring. Dalam Rakernas itu, dibahas berbagai rancangan program MBKM.
“Diantaranya, program pertukaran mahasiswa, magang, pengelolaan laboratorium berbasis digital dan aplikasi keanggotaan Aspikom secara digital. Ke depan, Aspikom akan membuat direktori terkait dengan program magang sebagai implementasi MBKM yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia,” kata Sulhan yang juga dosen senior di Departemen Komunikasi UGM Yogyakarta.
Diagendakan juga, Aspikom akan beraudiensi dengan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi untuk memaparkan berbagai program MBKM.Harapannya ada sinergi yang baik antara perguruan tinggi dengan pemerintah dalam implementasi program MBKM ini. 
- Kemenkumham Jateng Tindak Lanjuti Dugaan Pelanggaran Etik Notaris
- Bebani Warga, DLH Batang Minta Tiap Pasar Punya Tempat Pembuangan Sampah Sendiri
- Tanggapi Usulan CFD Tanpa Pedagang, Gibran : Pedagang Jalan Terus
